Dev. Shadow of Mordor Dikabarkan Sedang Kerjakan Game AAA Baru

547265 1

Monolith Productions – developer dibalik dua game di semesta Middle Earth yaitu Shadow of Mordor dan Shadow of War, dikabarkan tengah mengerjakan sebuah game baru. Informasi tersebut hadir dari fakta bahwa developer yang berbasis di Amerika itu baru-baru ini membuka lowongan untuk sejumlah posisi dalam pengembangan game AAA baru. Meski begitu, tidak ada info lebih lanjut mengenai judul atau apakah proyek baru itu adalah IP baru atau game baru dari seri Middle Earth.

Pasca perilisan Shadow of War pada 2017 silam, Monolith memang sangat jarang sekali terdengar. Tidak ada rumor atau berita sama sekali mengenai pengembangan game baru sampai saat ini. Dalam lowongan pekerjaan yang diposting di situs resmi mereka, terungkap bahwa Monolith sedang menargetkan pengembangan game yang lebih besar dari game-game mereka sebelumnya, dengan membuka lowongan dengan total 21 pekerjaan untuk beragam posisi mulai dari graphic designer, character artist hingga software engineer.

Dev. Shadow of Mordor Dikabarkan Sedang Kerjakan Game AAA Baru 2

Meski sudah ada selama hampir tiga dekade, nama Monolith baru benar-benar terdengar ketika merilis Shadow of Mordor pada 2014 silam. Game tersebut dipuji tidak hanya karena visual yang cantik dan mekanisme combat yang brutal, tapi juga karena sistem Nemesis yang diusung. Sederhananya, sistem itu membuat musuh atau orc di Shadow of Mordor punya kepribadian unik, mulai dari bisa naik pangkat jika membunuh sang protagonis utama – Talion, atau balas dendam jika sebelumnya berhadapan lalu dipermalukan.

Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.

Sayangnya, sekuelnya yaitu Shadow of War kurang mendapat respon yang baik meski membawa cukup banyak peningkatan dari pendahulunya, terutama untuk sistem Nemesis. Salah satu alasan terbesar mengapa Shadow of War kurang sukses adalah fakta bahwa WB Interactive Entertainment selaku perusahaan induk Monolith, memutuskan untuk menambahkan sistem pay-to-win ke dalam Shadow of War, yang mana itu tidak disukai oleh banyak pemain.


Baca juga informasi menarik lainnya terkait Monolith Productions atau artikel lainnya dari Arif Gunawan. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Exit mobile version