Saat pertama kali dirilis pada 2015, Until Dawn membuat banyak gamer menotis developer Supermassive Games. Kesuksesan Until Dawn ini kemudian membuat studio melahirkan game interractive-horror lainnya seperti The Dark Pictures Anthology dan The Quarry.
Pada Mei 2024 lalu, Until Dawn Remake resmi diumumkan namun digarap oleh studio yang berbeda, yakni Ballistic Moon. Kemudian satu bulan sebelum perilisan gamenya, studio ini dikabarkan sudah melakukan pemberhentian terhadap sejumlah karyawan. Dan belum lama ini, dikabarkan bahwa studio tersebut sudah “bubar jalan”.
Developer Until Dawn Remake Dikabarkan Berhenti Operasi

Ballistic Moon, studio yang menggarap remake Until Dawn, kabarnya sudah berhenti beroperasi dengan hampir semua karyawanya kehilangan pekerjaan. Until Dawn Remake ini adalah game perdana mereka, dan bilamana laporan ini benar, maka game ini juga menjadi game terakhirnya.
Menurut laporan dari Insider Gaming, hampir seluruh karyawan di studio tersebut sudah diberhentikan, termasuk tim pengembang, PR, dan pemasaran. Menurutnya, para pemilik sempat cob amengajukan proyek baru dan cari dana, tapi karena studio sudah tutup, kemungkinan dukungan untuk Remake Until Dawn juga dihentikan—padahal keluhan soal bug masih banyak didapati.

Meskipun demikian, hingga sekarang, studio belum berikan pernyataan resmi. Di official website mereka sendiri masih tertulis kalau Until Dawn Remake berstatus “coming soon”, padahal gamenya sudah rilis Oktober 2024 kemarin.
PHK di Ballistic Moon ini tidak terjadi sekaligus. Gelombang pertama dimulai sebulan sebelum Remake Until Dawn rilis, dimana sekitar 12 orang dari tim developer harus diberhentikan. Kemudian, pada Desember 2024, studio kembali memberhentikan sekitar 20 orang. Hal ini juga diiringi dengan rumor bahwa karyawannya tidak mendapat bayaran lebih ketika kerja lembur.
Jadi, meskipun mungkin belum ada pembubaran secara resmi, namun secara praktik, studio ini udah dianggap tutup.

Penutupan Ballistic Moon ini juga membuat rencana sekuel Until Dawn menjadi tanda tanya. Yang mana, jika rencana sekuel ini sungguhan akan direalisasikan, maka aset game itu harus dikembalikan ke Supermassive Games atau dicariin studio baru untuk mengerjakannya.
Gimana menurut kalian, brott?
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita Game atau artikel lainnya dari Sofie Diana. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com