Developer A Way Out nyatakan pernyataan jujurnya.
Sutradara A Way Out, Josef Fares dari Hazelight merupakan salah satu developer yang dikenal memiliki passion yang tinggi dan apa adanya. Penampilannya di E3 tahun ini dalam mempresentasikan game terbarunya A Way Out di bawah naungan EA, adalah salah satu presentasi yang menjadi perhatian. Namun tak jarang perkataannya yang sangat to the point dan apa adanya terkadang mungkin bisa membuat sakit hati orang lain.
Dilansir dari Engadget (via PC Gamer), Josef mengatakan pendapatnya mengenai platform gaming milik Sony, PlayStation 4 yang menurutnya memiliki kekuatan yang tidak seberapa.
Kau mau tahu pendapat jujurku? Mesin ini tidak sekuat apa yang kau pikirkan, mesin ini sama seperti PC yang telah berumur 5 tahun. Jika console memiliki kekuatan yang sama seperti PC jaman sekarang, maka kau akan melihat game yang lebih berbeda dari biasanya. Kebanyakan developer saat ini membuat game agar bisa dimainkan di console.
Pernyataan Josef memang benar, saat ini PlayStation 4 sudah memasuki tahun keempat sejak pertamakali diluncurkan pada tahun 2013 silam. Namun, tanpa harus menghitung umur PlayStation 4 saat ini, sudah sejak dahulu baik console PlayStation 4 dan Xbox One disebut memiliki kekuatan CPU yang tidak begitu kuat, bahkan Xbox One X yang baru saja diluncurkan kemarin kurang lebih sama dengan Xbox One yang telah diupgrade dan PS4/PS4 Pro.
Menurut saya pribadi, menginginkan console memiliki kekuatan sama seperti PC jaman sekarang akan mendatangkan masalah pada harganya. Sementara konsep console adalah “ngga ribet” dan “murah/adil/wajar”. Pada kenyataannya, memang game jaman sekarang tidak begitu banyak variasi dan sama, namun secara visual terlihat akan semakin cantik. Akan membutuhkan banyak uang dan waktu untuk membuat game untuk dapat dimainkan di console, kecuali memang PC dan console memiliki spesifikasi yang sama. Console menurut saya justru “membukakan pintu” bagi gamer yang “tidak begitu beruntung” dengan harganya yang terjangkau. Ia juga tidak menghancurkan pasar dan justru membuat pasar video game menjadi seimbang karena siapapun bisa menikmatinya.