“Mendefinisikan lagi genre RPG”. Tahun 2000-an sempat menjadi masa keemasan bagi franchise game bikinan Blizzard seperti Diablo. Bagaimana tidak ? Ketika sejumlah gamer tidak cukup beruntung untuk memiliki konsol dan hanya bisa memainkan game-game di perangkat PC, keberadaan Diablo khususnya melalui seri Diablo II telah sukses menemani hingga memberi berjibun ekspektasi yang tak pernah dibayangkan.
Dimana game ini membawa suatu pengertian bila genre RPG dengan sudut pandang isometrik rupanya bisa diintegrasikan secara sempurna seperti layaknya game Action hack’n slash yang membutuhkan reflek dan ketepatan. Melalui keberhasilan Diablo II, kita akhirnya juga menjadi saksi bahwa Blizzard masih tertarik untuk meneruskan kembali seri ini. Yakni mulai dari keberadaan seri Diablo III, Diablo Immortal untuk mobile, sampai ke yang terbaru seperti Diablo IV.
Sayangnya, 2 seri game terakhir masih menjadi suatu proyek yang tergolong belum rampung. Hal itu pun telah dikonfirmasikan dalam acara Blizzcon 2021 yang telah mulai mengudara sejak tadi pagi. Namun sebagai gantinya, tetap ada sebuah kejutan menarik yang setidaknya bisa kamu antisipasikan. Apalagi, dari hal yang berkaitan tentang seri Diablo II.
Dan ya, sesuai dengan rumor dari beberapa waktu lalu yang sudah diramalkan, Blizzard akhirnya ingin memanjakan lagi para penggemar seri Diablo II dengan menghadirkan adanya versi remaster. Dengan judul Diablo II: Resurrected, seri remaster ini tentu akan menyajikan sebuah perombakan grafis dari yang awalnya 2D secara sprite menjadi serba 3D di dalamnya. Begitu pun dengan penambahan fitur gameplay yang lebih efisien seperti kemunculan stash item yang juga terbagi untuk karakter-karakter lain serta sistem auto looting saat menjelajah.
Tidak hanya itu, seri Diablo II: Resurrected juga ingin memberi kejutan terkait perilisannya yang tidak dibataskan untuk platform PC (via Battle.net), tetapi juga untuk konsol-konsol sekelas PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series X/S hingga Nintendo Switch dengan banderol $40. Dari sana, Blizzard tak ketinggalan ikut mengimplementasikan adanya fitur cross-progression untuk memainkan hasil save datamu di banyak platform.
Menariknya, seri Diablo II: Resurrected menjadi seri Diablo yang nampak akan paling cepat hadir ketimbang seri Diablo Immortal maupun Diablo IV. Khususnya melalui bantuan tangan dari developer yang pernah menggarap game Crash Bandicoot N. Sane Trilogy dan Tony Hawk’s Pro Skater 1 + 2, yakni Vicarious Vision. Blizzard sendiri pun sudah mengkonfirmasikan tahun 2021 sebagai target perilisan dari game remaster ini.
Baca pula informasi lain terkait Diablo beserta dengan kabar-kabar menarik seputar dunia video game dari saya, Ido Limando. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com