Didera Kasus Hak Cipta, Star Control: Origins Ditarik dari Pasaran

Star Control Origins feature
Kamu takkan bisa membelinya.

Hak cipta merupakan hal yang harus diwaspadai oleh banyak creator di luar sana. Terlebih, jika mereka memutuskan untuk bekerjasama dengan orang lain untuk membuat sesuatu. Penyalahgunaannya bisa hantarkan para creator untuk mendekam di penjara selama bertahun-tahun, denda milyaran rupiah, hingga sangsi lain. Sebuah hal yang saat ini dialami oleh Star Control: Origins.


Stardock baru saja umumkan bahwa game mereka, Star Control: Origins saat ini telah ditarik dari Steam karena masalah hak cipta. Mereka mengatakan bahwa dua Designer orisinal gamenya, Paul Reiche III dan Fred Ford ajukan klaim pelanggaran hak cipta terhadap studio tersebut untuk mengurangi angka penjualan gamenya.

Jika kamu belum tahu, Steam dan GOG miliki peraturan untuk langsung mencabut konten mereka yang mendapatkan komplain masalah hak cipta tak peduli untuk tujuan apa pelapor melaporkannya.



Stardock mengklaim bahwa Stardock: Origins tak miliki apapun terkait kreasi milik Reiche atau Ford yang dilindungi oleh UU hak cipta. Mereka habiskan waktu lima tahun untuk membuatnya. Meskipun “mirip” karena berada di bawah judul yang sama dengan game yang dibuat Reiche dan Ford 29 tahun yang lalu, namun game tersebut tak miliki apapun yang berhubungan dengan dua Designer orisinalnya tersebut.

Hingga tulisan ini turun, belum ada kejelasan apa alasan di balik pengajuan klaim hak cipta Reiche dan Ford atas Stardock: Origins di Steam. Kabar baiknya, bagi kamu yang telah membeli gamenya masih bisa mendownload dan memainkannya. Sementara kamu yang ingin memiliki gamenya juga masih bisa membelinya melalui GOG.

Klaim tersebut mau tak mau buat Stardock harus melepas beberapa karyawannya berkat penurunan keuntungan yang diakibatkan oleh absennya game tersebut dari Steam.

Baca berita tentang Stardock lainnya melalui link berikut.

Exit mobile version