Donald Trump Mengadakan Musyawarah dengan Para Pelaku Industri Video Game

king

Masih karena yang kemarin ?

Di Amerika Serikat, dunia industri video game sekarang sedang mendapat sejumlah sorotan khusus. Banyak pihak yang mulai mengaitkan video game sebagai penyebab dari tragedi yang terjadi di Florida kemarin. Bapak presiden AS saat ini, yaitu Donald Trump menganggap bahwa media-media hiburan termasuk video game dapat berpotensi untuk membentuk suatu pemikiran baru kepada para anak muda. Hal ini rupanya yang sedang dikhawatirkan oleh Trump terkait insiden memilukan kemarin. Akibatnya, isu ini akhirnya menjadi semakin hangat dan meluas untuk diperbincangkan.

Baru-baru ini, Donald Trump akhirnya juga memutuskan untuk menggelar sebuah pertemuan yang secara khusus mengundang pihak-pihak yang terlibat dalam industri video game guna membahas permasalahan tersebut. Pihak-pihak yang diundang dari kalangan eksekutif di bidang video game  adalah:

Selain mereka, Trump juga mengundang beberapa pihak yang bisa dibilang cukup kontra terhadap keberadaan video game, khususnya yang bertemakan kekerasan. Dari pertemuan ini, tampaknya Trump ingin mendengar bagaimana apabila permasalahan tersebut dilihat dalam berbagai macam sisi ?

Hasil pertemuannya (dibaca pelan-pelan ya ?)

Dari pertemuan tersebut, Washington Post coba merangkum keseluruhan acara musyawarah yang Trump gelar di Gedung Putih dari awal hingga akhir. Di awal, Trump menunjukkan sebuah video berdurasi 88 detik yang berisikan contoh cuplikan-cuplikan adegan kekerasan dalam video game. Video ini bahkan ternyata diupload di channel youtube resmi kepresidenan AS, yaitu The White House.

 

Pada video tersebut, Melissa Henson, selaku perwakilan dari PTC (Parents Television Council) yang bisa dibilang tergabung ke dalam kubu kontra terhadap video game mengungkapkan bila cuplikan video di atas terlalu mudah untuk mendapat pembelaan. Menurutnya, para pihak industri video game pasti dapat mengatakan bahwa cuplikan video tersebut memang berasal dari game-game yang tidak ditujukan untuk anak-anak. Meski begitu, ia tetap berpandangan bahwa pembiaran terhadap munculnya banyak media-media yang mengandung kekerasan dapat berpotensi untuk mendegradasi secara perlahan-lahan tatanan budaya dan moral yang sudah lama dibangun oleh masyarakat

Sedangkan di kubu para pelaku industri, ESA tetap menyatakan bahwa memang tidak ada sebuah korelasi antara video game dengan kekerasan, sambil mereka menjelaskan lewat jurnal-jurnal saintifik yang sudah sempat dikemukakan oleh para ahli. Lalu mereka menambahkan jika sistem rating harusnya sudah cukup efektif dalam membantu para orang tua untuk menentukan game-game yang cocok dengan anak mereka. Ungkapan ESA berikut juga disetujui oleh Senator Florida, Marco Rubio. Marco setuju bahwa sama sekali tak ada bukti yang kuat tentang hubungan antara video game dengan aksi kekerasan. Tapi ia tetap ingin menghimbau kepada para orang tua untuk selalu memberi perhatian dan pengawasan ekstra kepada sang anak tentang media-media hiburan yang selama ini mereka konsumsi.

 

Bersamaan dengan hal itu, juga muncul sebuah usulan dari Brent Bozell selaku presiden MRC (Media Research Center) untuk semakin memperketat regulasi video game dengan memberikan permberlakuan selayaknya pengontrolan tembakau dan minuman keras. Ditambah dengan adanya satu lagi usulan dari salah seorang anggota kongres dari partai republik, yaitu Vicky Hartzler untuk membuat sebuah legislasi yang dapat mempersulit akses anak dalam membeli game-game berunsur kekerasan. Senada dengan Melissa Henson, Vicky juga setuju bahwa unsur-unsur kekerasan dalam media dapat berpotensi untuk menurunkan daya sensitivitas anak-anak di lingkungan sekitar.

Mau meeting lagi ?

Bagi Donald Trump, pertemuan ini beliau anggap sebagai sarana untuk saling berdiskusi dan bertukar pikiran demi menjaga keamanan publik sekaligus masa muda para anak-anak di Amerika Serikat. Setelah ini, Trump diperkirakan akan kembali berencana mengadakan acara pertemuan serupa dengan mengundang pihak-pihak yang terlibat di dunia industri film. Selain mengkritik tentang game, Trump secara bersamaan juga memberikan sorotan yang sama pada dunia film.

Dari pertemuan tersebut, sayang kita masih belum banyak mendengar pandangan atau insight penting dari pihak pembuat video game. Semoga saja nantinya ada kesempatan dimana pendapat mereka bisa didengar secara seimbang dan objektif. Jadi sekali lagi kita doakan ya brott semoga isu ini bisa ditangani dengan tepat dan bijak ?

Sumber: Washington Post

 

Exit mobile version