Insiden kebocoran data di tanah air makin hari makin menyeramkan. Setelah kebocoran banyak instansi pemerintah terjadi, tampaknya kini melebar sampai Data Presiden Indonesia Bocor. Tidaklah satu dua pihak yang nyatakan ‘aman’, namun apakah benar data tersebut benar-benar aman? Mari kita bahas bersama!
Data Presiden Indonesia Diduga Bocor, Termasuk Surat Rahasia
Informasi ini kami dapatkan dari DarkTracer, di mana ia nyatakan bahwa hampir seluruh Data Presiden Indonesia Bocor. Data tersebut berupa dokumen, data transaksi, intinya semua yang bersifat rahasia kini telah beredar luas di dunia maya.
Sang hacker bernama Bjorka, baru-baru ini posting hasil ‘tangkapannya’ di forum Breached. Berdasarkan informasi yang ia tuliskan, Data Presiden Indonesia Bocor tersebut merupakan data dari tahun 2019-2021, termasuk surat rahasia yang dikirimkan Badan Intelijen Negara (BIN).
Setidaknya, ada sekitar 600 Ribuan data bocor dengan ukuran 190-an MB dalam bentuk CSV. Informasi tersebut di antaranya judul surat, termasuk informasi yang bersifat rahasia lainnya.
Masih Banyak ‘Senjata’ yang Disiapkan Bjorka
Selain dugaan Data Presiden Indonesia Bocor, ternyata masih ada banyak ‘senjata’ yang disiapkan Bjorka. Berdasarkan postingan LambeHardwarePC, ternyata peretas tersebut akan bocorkan isi database dari MyPertamina.
Melihat model peretasan yang ia lakukan, rasanya bocoran data tersebut tak jauh-jauh dari Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nama, dan Alamat. Tentu ini harus jadi bahan evaluasi dari elit cybersecurity tanah air untuk segera luruskan informasi bila dibutuhkan.
Gimana menurut kalian brott terkait insiden kebocoran data yang terjadi?
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com