Tahun 2017 mungkin telah berlalu, namun ia kelihatannya menjadi tahun yang sangat baik bagi video game dan bahkan cabang eSports yang kian berkembang dan meluas dengan semakin banyaknya game yang diperlombakan secara profesional dan teentunya bertambahnya jumlah pemain baik profesional maupun amatir yang berlaga di turnamen-turnamen selama tahun kemarin. Hal ini sendiri tercatat di website esportsearnings yang menunjukkan bahwa jumlah total pemain pro yang aktif pun meningkat dari 14.980 pemain di 2016 menjadi 16.198 pemain di 2017 ini.
Total turnamen profesional yang diperlombakan di tahun 2017 ini ternyata mengalami penurunan dari 4.231 turnamen pada 2016 menjadi 3.789 turnamen saja. Namun untuk hadiah yang diperlombakan di seluruh turnamen eSports pada 2017 ini mencapai $ 110.823.104 atau sekitar 1,49 Triliun Rupiah. Naik cukup signifikan dibanding tahun 2016 yang mencapai $ 96.751.039,93 atau sekitar 1,29 Triliun Rupiah.
Duo game eSports andalan Valve sendiri bertengger di urutan teratas sebagai Top eSports Game pada 2017 ini. Dota 2 sendiri bertengger di posisi puncak dengan total hadiah yang mencapai $37.445.285,30 atau 500 Milyar Rupiah yang bisa dibilang mencakup sepertiga dari total hadiah semua turnamen yang ada 2017 kemarin. Namun untuk urusan jumlah turnamen dan pemain pro yang aktif ternyata game FPS mereka, Counter Strike: Global Offensive masih menjadi jawara dengan 856 turnamen dan 4.380 pemain di tahun kemarin, mengungguli Dota 2 yang hanya memiliki 146 turnamen dan 889 pemain pro.
Di posisi selanjutnya game MOBA milik Riot, League of Legends atau LOL menjadi peringkat ketiga, yang sebenarnya telah mengungguli Dota 2 untuk urusan jumlah turnamen dan pemain namun tertinggal jauh soal total hadiah yang hanya sepertiga dari Dota 2. Posisi keempat diisi oleh game MOBA kembali, dimana kini giliran MOBA milik Blizzard yang juga dibuat oleh kreator Dota, Heroes of the Storm. Sedangkan di posisi kelima akhirnya game FPS kembali masuk lewat Call of Duty: Infinite Warfare.
Untuk game-game lain yang mungkin layak mendapat perhatian ada Overwatch yang menduduki posisi ketujuh yang sebenarnya unggul dalam hal jumlah turnamen dan pemain namun kalah lewat total hadiah melawan COD: IW dan Hearthstone. Game hybrid sepak bola-akrobatik mobil Rocket League juga mampu naik ke posisi 14. Bila kamu bertanya-tanya dimanakah PlayerUnknown’s Battlegrounds, game ini ternyata masih harus puas di posisi 19 sedikit unggul dari game mobile Clash Royale dan game tactical-shooter milik Ubisoft Rainbow Six: Siege. Untuk lebih lengkapnya kamu bisa melihat daftarnya disini.
Sebenarnya urutan posisi teratas Top Games ini tidak terlalu berubah dari 2016. Namun kelihatannya dengan pola trend eSports yang mulai bergeser pada akhir 2017 lalu, ada kemungkinan posisi 5 besar game eSports ini akan berubah pada 2018 nanti. Game apakah yang menurutmu akan naik secara pesat pada tahun ini?