FIFA Ultimate Team memang menjadi salah satu hal yang dihadirkan oleh game sepakbola FIFA sebagai salah satu fitur yang membuat mode multiplayernya dianggap sebagai mode yang kurang bisa dinikmati oleh banyak pemain karena microtransactionnya yang dinilai begitu parah bagi sebagian pemain FIFA. Hal tersebut yang sepertinya diresahkan oleh pemain FIFA yang satu ini, dimana ia baru saja menggugat Electronic Arts selaku pengembang dari FIFA terkait masalah microtransaction tersebut.
Dilansir melalui Gamerant, seseorang baru saja menggugat EA perihal masalah ketidakadilan dalam fitur FIFA Ultimate Team tersebut. Ia menilai bahwa fitur tersebut sudah hampir setara dengan judi karena pemain tidak diberi gambaran apapun saat membeli kartu pemain didalam mode FIFA Ultimate Team.
Gugatan tersebut juga mengatakan bahwa Ultimate Team Packs milik FIFA tersebut mempunyai kesan adiktif bagi para pemainnya. Selain itu, penggunaan uang asli sebagai bagian transaksinya menjadikan hal tersebut dinilai menimbulkan banyak kontroversi. Ultimate Team Packs sendiri digunakan para pemain FIFA untuk mendapatkan pemain yang bisa menambah serta memperkuat amunisi timnya. Namun, pembukaan packs tersebut dilakukan secara random sehingga pemain benar-benar tidak tahu apa yang akan ia dapatkan dan apakah hal tersebut setara dengan uang yang telah ia keluarkan.
Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.
Tentunya, semoga masalah ini bisa diselesaikan dengan baik oleh kedua belah pihak melalui keputusan yang semlga bisa menguntungkan keduanya. Terlepas dari hal tersebut, FIFA 21 akan segera dirilis pada bulan Oktober mendatang.
Baca berita terupdate dari Gamebrott, dan informasi menarik lainnya dari saya Aldhir
For any further collaboration, Contact me at author@gamebrott.com