Pada tanggal 11 Agustus kemarin, AMD baru saja merilis salah satu lineup Radeon RX 6000 mereka yakni Radeon RX 6600XT. Sama seperti kumpulan VGA lainnya, pada saat Radeon RX 6600XT mulai dijual melalui sejumlah toko retail, Radeon RX 6600XT kabarnya langsung terjual hanya dalam hitungan menit saja.
Selain terjual dalam hitungan menit saja, kini datang sebuah kabar yang mungkin ke depannya membuat ketersediaan Radeon RX 6600XT semakin sulit untuk dicari. Karena berdasarkan laporan dari Wccftech, Radeon RX 6600XT mempunyai performa yang cukup unggul di kelasnya bila digunakan untuk mining.
Kabarnya VGA tersebut mampu menghasilkan 32MH/s di Daggerhashimotto dengan tenaga sebesar 55 watt saja. Sedangkan kompetitornya seperti RTX 3060 dan RTX 3060 Ti, masing-masing dari mereka mampu menghasilkan sekitar 37MH/s dan 58MH/s dengan tenaga sekitar 110 dan 130 watt.
Wccftech juga menerangkan bahwa, Radeon RX 6600XT merupakan salah satu VGA yang mempunyai price to performance hampir mengungguli Radeon VII yakni 0.581 bila harga RX 6600XT dipatok pada harga 379 dollar. Menurut mereka (Wccftech), salah satu alasan mengapa RX 6600XT mampu menghasilkan price to performance sekecil itu ialah dari penggunaan 128-bit bus pada VGA tersebut.
Dengan unggulnya performa mining yang diperlihatkan seperti di atas, tak menutup kemungkinan ke depannya Radeon RX 6600XT akan mulai diincar oleh para penambang, dan para penimbun.
Perlu diingat, kita juga tidak bisa langsung menyalahkan para penambang. Mengingat produksi VGA hingga saat ini masih terbatas karena adanya pandemi yang tak kunjung usai.
Baca lebih lanjut tentang AMD, dan juga ikuti berita-berita lainnya seputar Video Game bersama saya, Daffa Dhiya.
For press release and further collaboration, Contact me at author@gamebrott.com