FromSoftware adalah studio dibalik game populer Soulslike dan juga Elden Ring. Studio yang hadir sejak tahun 80an di Jepang ini ternyata punya sejarah panjang yang jarang diketahui oleh gamer.
Sebelumnya penulis pernah membahas game besutan mereka yaitu Armored Core dan bagaimana sejarah terbentuknya game mecha sulit itu. Studio ini sudah berusia lebih dari 30 tahun dan menyimpan sebuah cerita menarik yang akan kami ulas di artikel ini.
Daftar isi
Fakta Menarik Developer FromSoftware
Berikut ada 10 fakta menarik studio game FromSoftware yang rajin merilis game dark dan sulit. Simak artikel ini untuk tau lebih lanjut fakta menariknya. Tanpa basa-basi mari kita mulai.
1. Awalnya Bukan Studio Game
Kata software yang melekat pada nama ternyata juga punya sejarahnya sendiri. Awal didirikan pada tahun 1986, perusahaan ini memang bukan bergerak dibidang software game. Mereka malah fokus pada software office dan produktivitas kantor.
Jatuhnya ekonomi Jepang di tahun 90an yang kita kenal dengan lost decade membuat mereka banting setir dan mencari jenis usaha baru. Barulah di tahun 90an ketika konsol PS1 hadir, mereka pun merilis game pertama mereka, King’s Field. Game ini kelak yang akan memengaruhi mereka dalam menciptakan game Soulsborne setelahnya.
2. Dibangun Berkat Kecelakaan Foundernya
Selain genre Dark Souls yang benar-benar dark, ternyata sejarah berdirinya perusahaan ini juga tidak kalah gelap. Founder Naotoshi Zin disaat itu terlibat sebuah kecelakaan sepeda motor dan mendapatkan uang asuransi yang cukup banyak.
Dibalik kecelakaan malang tersebut tersimpan anugrah besar. Uang tersebut pun digunakan untuk mendirikan From Software dan seperti yang kita kenal, perusahaan game ini bertahan hingga sekarang dan menjadi salah satu perusahaan game paling terkenal di Jepang dan Global.
3. Terkenal Bukan Karena Seri Game Souls
Seperti yang sudah penulis ceritakan diawal, nama besar FromSoftware ini sudah dikenal khalayak ramai sejak mereka merilis game mech shooter Armored Core tahun 1997. Game ini menjadi salah satu game mecha yang sulit dan sempat menjadi topik pembahasan hangat pada kala itu.
Namun popularitas game ini sempat meredup dan perlahan-lahan seri ini dimatikan. Mereka yang ketika itu sudah mulai nyaman dengan seri Soulslike memutuskan untuk fokus pada game dark fantasy saja.
4. FromSoftware Juga Membuat Game Eksklusif Xbox
Selain hadirkan game Armored Core yang awalnya hanya rilis di PlayStation, studio ini juga sempat menciptakan beberapa game untuk konsol saingannya, Xbox. Beberapa judul game buatan mereka yakni Murakumo: Renegade Mech Pursuit, Otogi: Myth of Demons yang dilanjut ke sekuelnya Otogi 2: Immortal Warriors.
Selain itu mereka juga pernah hadirkan game JRPG berjudul Enchanted Arms. Game yang setelahnya hadir juga di PS3 ini pun terbilang cukup gagal dan jarang sekali mendapatkan perhatian layaknya game mereka setelahnya.
5. Genre Game Luas
FromSoftware memulai karir mereka dengan menciptakan game dungeon crawling, kemudian beralih ke genre sci-fi mecha shooter. Kemudian merambah lagi dan uji coba beberapa genre yang hasilnya bisa dikatakan tidak begitu memuaskan.
Hinggalah mereka merilis game Demon’s Soul dan game tersebut booming di pasar barat. Setelah itu barulah mereka mulai berani menetap di sebuah genre game yang kita kenal sampai sekarang. Tapi sepertinya tanda-tanda ingin menerobos batas nyaman tetap ada pada diri perusahaan game ini.
6. Menemukan Jati Diri di Soulsborne
Banyak yang mengira Demon’s Soul adalah game pertama mereka yang membawakan nuansa horor dan dark. Namun nyatanya tidak. Mereka pernah merilis Echo Night, merupakan game horor pertama mereka yang hadir pada konsol PS1. Game ini juga cukup unik pada masanya dan sampai mendapatkan sekuel di konsol PS2.
Memang pasca suksesnya Soul series seperti Dark Souls dan Bloodborne, FromSoftware bisa dengan pede mengatakan mereka telah menemukan formula game dark horor. Dari sini sudah tercium bau-bau dark yang kelak akan berujung ke seri Soulslike.
7. Demon’s Souls Dulunya Tidak Sesukses Sekarang
Demon’s Souls mungkin bisa dikatakan adalah salah satu proyek yang sudah dititahkan bakal gagal bahkan sebelum rilis. Dan ternyata prediksi tersebut benar adanya, untuk beberapa bulan awal. Hidetaka Miyazaki yang ketika itu masih terkenal akan game Armored Core memutuskan untuk memegang judul tersebut.
Meski dicap akan gagal, Miyazaki tidak ambil pusing. Baginya mencoba membuat game seperti ini adalah tujuannya. Lalu bagaimana nasib Demon’s Souls pasca perilisan, kalian tentu sudah tahu akhir kisahnya.
8. Sekiro Awalnya Diproyeksikan Sebagai Game Tenchu
Jika kalian memainkan Sekiro, mungkin kalian sedikit banyak merasakan jika game tersebut mirip Tenchu secara mekanik. Mulai dari elemen stealth dan graphook, beberapa garis desain Tenchu dimasukkan dalam game ini.
Memang awalnya Sekiro akan dibuat menjadi salah satu game Tenchu dikarenakan FromSoftware sendiri memang memegang lisensi game itu. Namun, Miyazaki punya pendirian lain. Menurutnya Sekiro bakal lebih menarik jika menjadi sebuah IP original dan pandangan tersebut terbukti benar. Sekiro masih menjadi game non-Souls series yang cukup terkenal dari studio ini.
9. Mengembangkan Dua Game Sekaligus
Pengembangan Sekiro dan Elden Ring dilakukan berbarengan. Keduanya memang ditangani oleh Miyazaki selaku sutradara untuk kedua seri. FromSoftware menerapkan sistem co-director demi mempercepat pekerjaan kedua game.
Ketika ditanya apakah kedua game memiliki kemiripan, Miyazaki hanya menjawab meski kedua game memiliki tema yang sangat jauh berbeda. Namun karena pengerjaan secara paralel, mau tidak mau ada beberapa aspek yang saling bergantungan satu sama lain, contohnya adalah kecepatan gameplay yang gesit memiliki kesamaan di antara kedua seri ini.
10. Prestasi Terbesar FromSoftware Berkat Elden Ring
Nama Elden Ring memang tengah hangat-hangatnya. Bukan tanpa alasan game ini bisa populer sepanjang tahun 2022 sampai dinobatkan menjadi Game of the Year di beberapa penghargaan game .
Namun ketika Miyazaki ditanya mengapa game ini bisa populer, sang sutradara malah kelabakan dan tidak mau ambil pusing. Baginya mendengar komentar dari pemain hanya akan membuat kesimpulan game tersebut tidak murni 100% sesuai kemauannya. Jadi Miyazaki sempat bingung pas ditanya mengapa Elden Ring bisa segitu populernya.
Itulah 10 fakta menarik FromSoftware, developer dibalik kesuksesan game Soulsborne. Menurut kalian, kira-kira mereka akan berhenti membuat game dark dan gritty seperti ini kedepannya? Bisa beri pendapat kalian ya.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait FromSoftware atau artikel lainnya dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.