FIFA 19: Fakta mengejutkan dibalik tidak ada Tim Nasional Kroasia di FIFA 19

maxresdefault 5

Masih ingat tidak brott jalanya Piala dunia sepak bola beberapa bulan yang lalu? jika kalian mengingatnya pastinya kalian juga ingat bahwa Kroasia adalah salah satu Negara yang tidak diduga dapat memberikan tontonan akan kualitas sepak bola yang ciamik dari segi Individual hingga taktik dalam setiap permainanya. Namun sayangnya Runner-up dari World Cup 2018 yang diisi dengan banyak talenta tidak dapat dinikmati didalam game FIFA 19 sungguh amat disayangkan bukan brott?

Timnas Kroasia usai mengalahkan Inggris di laga Semi-final

Berbeda dengan pemain mereka brott, untuk pemain Kroasia tentunya tetap ada dalam FIFA 19. Contohnya Modric yang mengisi jantung lini tengah Real Madrid, Ivan Rakitic yang bermain untuk Barcelona, dan Mario Mandžukic sang pemain depan Juventus ada didalam game. Namun sayangnya timnas Kroasia tidak ada.

Mengapa?

Ternyata, Federasi Sepak Bola Kroasia dan EA Sports belum pernah bertemu untuk membahas kesepakatan akan lisensi. Kroasia belum ada didalam game FIFA sejak FIFA 12, dan hal itu tidak akan berubaht dalam waktu dekat kecuali EA membuka dompetnya untuk membayar lisensi yang ada brott.

https://www.youtube.com/watch?v=Tn2p_Ap1exo

 

Dilansir dari wawancara langsung oleh Eurogamer inilah alasan mengapa bisa terjadi hal terkait:

“Alasan mengapa Kroasia tidak di FIFA 19 adalah karena Federasi Sepakbola Kroasia dan EA tidak bisa mencapai kesepakatan yang akan memuaskan kedua pihak,” kata Tomislav Pacak, juru bicara Federasi Sepakbola Kroasia kepada Eurogamer.

“Jelas, kami menghargai peraih medali perak Piala Dunia FIFA dan pemain terbaik dunia pada 2018 lebih dari EA saat ini dengan tawarannya, dan kami akan terus melindungi nilai dan citra tim Kroasia dan pemain kami.

Modric Pemain Terbaik Piala Dunia 2018

“Kami memahami dan berbagi kekecewaan oleh para gamer dan kami berharap masalah ini akan diselesaikan di masa depan – HNS lebih dari terbuka untuk itu, dan kami berharap EA juga akan mendengarkan konsumennya dan menghormati keinginan mereka untuk memiliki tim Kroasia yang tersedia di permainan.”

Kroasia, kemudian, merasa tidak senang / puas dengan jumlah uang yang ditawarkan EA kepada federasi untuk lisensi akan tim mereka secara resmi dilisensikan dalam game FIFA. Tetapi sementara tawaran yang ditabulasikan tetap tidak diungkapkan, laporan surat kabar Kroasia terakhir kali pada tahun 2012 mengklaim EA menawarkan Kroasia 100.000 euro. Davor Šuker, mantan pemain superstar Kroasia dan bos Federasi Sepak Bola Kroasia saat ini, dilaporkan mencemooh tawaran itu karena dinilai kurang pantas.

Meskipun tidak ditahui berapa banyak biaya yang Kroasia inginkan dari EA (EA menolak berkomentar ketika dihubungi oleh Eurogamer untuk info terkait hal ini).

Sungguh disayangkan untuk Runner-up World Cup jika tidak dimasukan kedalam game, dimana FIFA sendiri adalah Federasi resmi sepak bola yang seharusnya dapat mencakup dan menyelesaikan berbagai urusan mengenai sepak bola, termasuk urusan game.

apakah ada sentimental karena kekalahan Inggris di laga semi-final? atau murni soal kesepakatan Uang atas lisensi?

 

Source : Eurogamer

Exit mobile version