Film Adaptasi Monster Hunter Terlihat Tidak Akurat Sama Sekali dengan Game

Film adaptasi video game miliki reputasi yang buruk khususnya ketika diproduksi oleh Holywood. Tak hanya sekedar buruk dalam kualitas, adaptasi dari film tersebut terkadang tidak sama dengan apa yang memang terjadi di video game. Monster Hunter – franchise populer Capcom menjadi korban terbaru film adaptasi Holywood, dan melihat dari bocoran pre-production semata, skeptimisme telah menghantui fans.

Film adaptasi Monster Hunter akan disutradarai oleh Paul W.S. Anderson, sutradara yang dikenal akan Resident Evil dan Death Race. Film adaptasi ini akan dibintangi oleh Milla Jovovich, Diego Boneta, dan juga Ron Pearlman.

Ketika sinopsis film diumumkan oleh Capcom, Fans seakan berpikir apabila itu parody. Film adaptasi ini akan “berpusat pada ketua tim militer UN bernama Artemis, dimainkan oleh Jovovich, yang dimana dirinya dibawa ke dunia lain penuh dengan monster. Disana dia temui seorang pemburu (jaa) yang kemudian mereka berkerja sama untuk menutup portal agar menghalangi monster tersebut menyerang bumi.” (via Hollywod Reporter)

Diego Boneta dan Milla Jovovich berbagi foto syuting dari produksi film adaptasi ini lewat Instagram mereka yang tidak terlihat seperti Monster Hunter sama sekali tetapi disebut oleh kedua aktor sebagai movie set dari film adaptasi tersebut.

Foto yang diupload oleh Boneta secara tidak langsung mengkonfirmasi kebenaran sinopsis diatas. Karakter yang dia mainkan membawa senjata rifle modern dan vest militer, dua hal yang tidak pernah muncul dalam universe Monster Hunter di game.

Disisi lain, studio CGI Mr.X akan berperan dalam efek CG yang ada di film ini. Dalam salah satu demo reel yang mereka unggah, ada sedikit sneak peek dari adegan pertarungan antara Rathalos dan Gore Magala. Dari footage 7 detik ini diperlihatkan kedua monster bertarung di latar modern, mengkonfirmasi sinopsi diatas lebih dalam lagi meskipun adegan ini belum tentu muncul di produk akhir nantinya.

Film adaptasi Monster Hunter masih dalam tahap awal produksi, maka bisa saja beberapa aspek yang ada saat ini akan diubah agar film terlihat lebih akurat terhadap source material. Tapi hal tersebut sedikit diragukan melihat track record dari sutradara dan Holywood pada umumnya.