Rasa optimis yang begitu besar tentu dirasakan para gamer ketika menyambut game ambisius racikan 4A Games yang satu ini – Metro Exodus. Hadir dengan perombakan gameplay yang jauh lebih kompleks & realistis, serta dibalut dengan kualitas visual yang jauh lebih memukau dibanding seri sebelumnya, tentunya seri petualangan terbaru Artyom ini tak dibangun dalam sehari semalam saja. Ada kerja keras luar biasa dari talenta-talenta handal 4A Games, dengan waktu pengembangan selama 5 tahun, akhirnya mereka resmi meluncurkan karyanya tersebut.
Meskipun sempat diwarnai kontroversi karena Deep Silver tak jadi merilis game ini ke Steam dan memindahkannya ke Epic Game Store, tetap saja ini adalah sebuah karya yang tetap diantisipasi. Dan benar saja, 4A Games berhasil mempersembahkan yang terbaik yang bisa mereka persembahkan, yaitu menghadirkan perombakan positif yang masif di seri ketiga Metro ini.
Indah sekaligus mencekam, itulah kesan pertama kami saat mencicipi Metro Exodus selama kurang lebih 6 jam pertama permainan. Perombakan masif yang dihadirkan 4A Games kali ini benar-benar terasa sepadan, dibalik tampilan dunianya yang kian jauh lebih indah, mekanisme gameplay yang dihadirkan terasa kian kompleks & menantang. Tak dihadapkan dengan dunia yang super linear, kini Metro Exodus terasa lebih terbuka dengan sistem semi open worldnya.
Tentunya dunia yang ditawarkan ini terasa jauh lebih indah dibandingkan seri-seri terdahulunya, mulai dari daerah bersalju, rawa, hingga tanah tandus ala Mad Max, semuanya terasa indah. Disongkong dengan 4A Engine yang kian dikembangkan, kualitas visual yang disuguhkan benar-benar terlihat mengagumkan dan mampu membangun atmosfir permainan terasa sangat imersif. Mulai dari texture, sistem pencahayaan, refleksi, ragam detail kecil environment yang hadir mampu disuguhkan dengan sangat menakjubkan.
Dunia yang dihadirkan memang tak sepenuhnya terbuka, namun kali ini kalian diberikan kebebasan lebih untuk leluasa menjelajah berbagai area & menyelesaikan berbagai misi dengan gaya bermain kalian sendiri. Menariknya lagi, di dunia yang lebih terbuka ini, kalian akan memiliki moda transportasi seperti kereta & mobil untuk berpergian dengan lebih efisien. Tak hanya sampai disitu, fleksibilitas juga akan kalian rasakan pada aspek persenjataan yang lebih luas lagi, dimana kalian bebas mengkostumisasi senjata idaman kalian sendiri, jauh lebih beragam dibanding seri sebelumnya.
Tampaknya masih ada lebih banyak lagi kejutan didalam Metro Exodus yang belum kami temui, yang kami rasa akan membuat game ini tak hanya jadi game bertemakan post apocalipse biasa. Namun tentunya kesemuanya tersebut akan kami ulas lebih detail melalui review lengkap, yang semoga saja bisa meluncur dalam beberapa hari kedepan.
