Fitur Assassin’s Creed Mirage Baghdad – Baru-baru ini Ubisoft baru saja memperkenalkan sebuah fitur Assassin’s Creed Mirage yang akan memberikan penjelasan edukasi dari sejarah Kota Baghdad, lokasi cerita yang ada di dalam game.
Fitur Assassin’s Creed Mirage untuk Edukasi Sejarah dari Kota Baghdad
Memang, game Assassin’s Creed selalu terkenal bisa menambah wawasan gamers seputar sejarah dari latar tempat maupun peristiwa yang diadaptasi gamenya. Bahkan, beberapa meme berseliweran bahwa gamers lebih cepat belajar sejarah dari Assassin’s Creed ketimbang belajar di sekolah.
Fitur ini akan aktif dengan sendirinya sesuai progress cerita kamu dan seberapa banyak wilayah dan situs sejarah yang kamu kunjungi di kota Baghdad, latar utama dari Assassin’s Creed Mirage.
Sama seperti seri Assassin’s Creed lawas, Basim yang merupakan protagonis utama akan ikut andil dalam berbagai peristiwa sejarah yang terjadi di kota tersebut. Total ada 66 situs sejarah bisa kamu jelajahi tersebar di Baghdad yang meliputi budaya, kegiatan ekonomi, dan kehidupan sehari-hari orang orang di zaman Kekhalifahan Abbasiyah.
Tidak hanya situs sejarah, benda-benda keseharian dan budaya yang kamu temukan pada game juga mendapatkan penjelasan historis bagaimana cara kerjanya, menambah variasi dari sejarah yang bisa kamu pelajari. Benda-benda sejarah pada game nanti juga didesain berdasarkan benda aslinya yang ada di museum. Menambah realistisnya game ini.
Dikutip dari artikel blog Ubisoft, Dr. Raphael Weyland, ahli yang mengerjakan sejarah Assassin’s Creed Mirage mengatakan bahwa ia dan timnya telah diberikan kebebasan dari Ubisoft untuk menyematkan konten-konten historis menarik yang bisa kamu cari tahu lebih dalam.
Bagaimana menurut kalian? Apakah fitur ini nanti akan kamu gunakan untuk mempelajari sejarah dari latar utama game ini?
Rumor Assassin’s Creed Black Flag Remake Tengah Dikembangkan
Rumor Mengatakan bahwa Ubisoft saat ini juga sedang mengambangkan game Assassin’s Creed Black Flag Remake. Tahap awal proyek game tersebut dikabarkan akan dikerjakan oleh Ubisoft Singapore. Sejauh ini, Assassin’s Creed hanya sekedar mendapatkan remaster dan belum ada satupun game remake yang digarap oleh Ubisoft.
Permasalahannya, Ubisoft saat ini masih sibuk menggarap Skull and Bones yang tak kunjung mendapatkan jadwal rilis pasti. Skull and Bones sendiri lahir atas antusiasme gamers yang menyukai gameplay menjalajahi lautan dengan kapal bajak laut milik Edward Kenway.
Baca pula informasi Gamebrott lainnya tentang Assassin’s Creed beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Ananda Pratama. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.