Mereka ingin evolusi intergrade juga hadir di part 2.
Final Fantasy VII Remake Intergrade memang menjadi versi lebih baik dari orisinalnya. Penambahan cerita, ending, hingga misi yang lebih banyak membuatnya menjadi versi lebih lengkap. Belum termasuk kisah Yuffie yang menjadi DLC khusus dalam gamenya, meskipun pada kenyataannya karakter ini belum bisa dimainkan jika mengikuti alur cerita orisinalnya.
Perubahan dan upgrade tersebut rupanya membuat Square-Enix ingin melanjutkannya di part 2. Setidaknya itulah yang diungkapkan oleh game co-director Naoki Hamaguchi pada The Washington Post.
Menurutnya perubahan battlenya di Final Fantasy VII Remake Intergrade membuatnya puas karena bisa memberikan player dua opsi baik command-based dan real-time action. Ia mengaku ingin membuat combo Yuffie dan Sonon akan berlanjut di part 2 gamenya termasuk beberapa elemen baru yang dihadirkan di “Intermission”.
Saat ini Square-Enix tengah fokuskan diri untuk menggarap part 2 dari gamenya. Tetsuya Nomura mengaku bahwa ia takkan berperan penuh sebagai Game Director pada part 2 dan ingin berperan sebagai Creative Director dan mengawasi semua proyek Final Fantasy VII yang tengah dikembangkan termasuk versi mobilenya.
Tentu saja ini ia lakukan karena Nomuralah yang awalnya turut andil besar dalam pengembangan seri orisinalnya bersama Hironobu Sakaguchi.
Baca lebih lanjut tentang Final Fantasy VII Remake, atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: author@gamebrott.com