Focus, Sebuah Alat Pembaca Gelombang Otak Untuk Mengetahui Seberapa Fokus Kamu

focus headband in classroom

Sebuah penelitian dilakukan di Cina yang  melibatkan 10.000 anak usia sekolah antara 10 hingga 17 tahun, di mana siswa diberi sebuah ikat kepala yang sanggup membaca gelombang otak untuk memeriksa mereka apakah mereka berkonsentrasi atau tidak. Alat ini dibuat oleh startup BrainCo yang berbasis di Massachusetts.

Focus ini menggunakan sebuah sensor embedded electroencephalography (EEG), yang dirancang untuk mengukur perubahan dalam gelombang otak. Dengan melihat fluktuasi pada gelombang beta frekuensi tinggi otak dan gelombang alpha dan theta frekuensi rendah, ikat kepala tersebut dilaporkan dapat memberikan indikasi apakah siswa terlibat dalam tugas tertentu. Fokus bahkan akan membuat Anda keluar secara publik dengan memancarkan lampu warna yang berbeda sesuai dengan seberapa banyak Anda fokus.

“Fokus EDU memberikan feedback di kelas, yang relevan, kontekstual dan berkelanjutan yang memungkinkan para guru untuk membuat peningkatan berkelanjutan dalam keterampilan mengajar mereka,” dalam catatan situs web perusahaan. “Sementara itu, siswa mengembangkan rasa memiliki dari pengalaman belajar mereka. Siswa dan orang tua dapat melacak peningkatan pembelajaran, sementara administrator dapat mengidentifikasi kegiatan dan metode yang paling menarik untuk membantu menyebarkan praktik terbaik. “

Dalam studi headband Focus baru-baru ini, siswa di Cina biasanya melihat peningkatan nilai 10 persen, sementara juga mengurangi jumlah waktu yang mereka butuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan rumah.

Menurut berita yang kami kutip dari Digital Trends “Dari apa yang telah kita lihat dalam studi percontohan dan penelitian di rumah kami, siswa dengan tingkat perhatian tertinggi melakukan yang terbaik pada kuis dan tes,” Max Newlon, yang melakukan “definisi produk” untuk Focus “Ini masuk akal secara intuitif. Dalam praktiknya, guru dapat memperoleh indikasi waktu-nyata tidak hanya tentang seberapa terlibatnya siswa, tetapi seberapa baik mereka akan melakukan ujian tindak lanjut, alih-alih menunggu sampai ujian untuk menilai kinerja mereka. Kami telah menjalankan studi dengan MIT Media Lab, yang juga akan memperluas temuan kami. Selain itu, kami menjalankan pilot di AS yang akan menjelaskan fungsi dan dampak pada teknologi kami. “

Newlon mengatakan tim saat ini sedang menyelesaikan studi percontohan di Memorial Katolik di Boston, di mana lima guru menempatkan sistem melalui langkah-langkahnya. Studi percontohan lain akan berlangsung di midwest segera. “Kami juga memiliki minat yang kuat dari Spanyol dan Amerika Latin di mana kami meluncurkan proyek pendidikan gelombang otak,” pungkasnya.

 

Jangan lupa untuk membaca berita tentang Tech menarik lainya serta artikel random lainya dari Rizki

Exit mobile version