Meski masih ada waktu sekitar dua tiga minggu sampai perilisan handheld computer ini, tampaknya tak sedikit faktor yang masih batasinya. Memainkan games kekinian di komputer seukuran konsol, tampaknya masih butuhkan waktu untuk beradaptasi dengan selera pasar. Kini Fortnite dikabarkan takkan bisa dimainkan melalui Steam Deck.
Steam Deck dan Kompatibilitas
Komputer dengan bentuk konsol besutan Valve ini sebelumnya memang dikabarkan serbabisa karena mampu mainkan bermacam games zaman now dengan mudahnya. Mulai dari Devil May Cry 5, Control, bahkan permainan balap-balapan sekelas Forza 5 masih bisa dilibas oleh handheld computer ini.
Baru-baru ini, kami mendapati sebuah informasi lalui cuitan seorang user Twitter bernama @Stormy178. Dalam cuitan tersebut, tampak Stormy layangkan pertanyaan kepada @TimSweeneyEpic terkait kompatibilitas Steam Deck dengan game favoritnya yaitu Fortnite. Cuitan tersebut bisa kamu lihat di bawah ini, brott:
“Saya ada pertanyaan untukmu. Apakah ke depannya akan ada rencana di mana @FortniteGame akan dibuat kompatibel dengan Proton maupun Wine? Maksudku, apakah ada kemungkinan adanya dukungan dengan EasyAntiCheat dan Battleye di sistem operasi Linux?”, ucap Stormy.
Tak butuh waktu lama, Tim Sweeney selaku CEO dari Epic Games jawab pertanyaan tersebut secara terperinci.
Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.
“Fortnite? Tidak. Namun kami sedang kembangkan beberapa pembaruan di mana EasyAntiCheat akan berfungsi secara optimal di Steam Deck,” tegas Tim.
Sebenarnya, menarik bila kita harus membahas kompatibilitas games favorit anak-anak tersebut dengan handheld computer besutan Valve. Jelas sekali bahwa sang CEO Epic Games, takkan rela permainan miliknya dapat dimainkan di Steam Deck milik kompetitor.
Namun, bila sudah berbicara satu dua bahasan teknis, sudah barang tentu suatu saat nanti akan ada cara untuk bolehkan eksekusinya. Terlebih Steam Deck merupakan handheld computer dengan pendekatan open-source, sudah barang tentu akan ada satu dua cara dalam waktu dekat.
Untuk saat ini, tampaknya kita harus berpuas diri dengan sistem operasi yang sudah ada nih, brott!
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com