Minggu kemarin diadakan turnamen terbesar game Asphalt 9 bertajuk Asphalt 9: Legends at the Vodafone 5G ESL Mobile Open di Milan, Italia. Turnamen berhadiah total sebesar 49 ribu dollar Amerika atau sekitar 700 juta rupiah tersebut dihadiri oleh banyak pemain dari berbagai negara di Eropa.
RpM_Alex pemain dari Italian dijagokan untuk memenangkan turnamen Asphalt 9: Legends at the Vodafone 5G ESL Mobile Open. Apalagi dia merupakan runner-up dari turnamen Asphalt Esports Series di Gamescom bulan kemarin. Sayangnya pada partai final RpM_Alex harus rela mengakui keunggulan pemain asal Yunani Future Flash. Future Flash sebagai juara pertama berhak membawa pulang uang sebesar 200 juta rupiah.
A big congratulations to Future Flash™ on winning the @VodafoneGaming #5G #ESLMobileOpen @asphalt Finals!
We can't wait to see what he'll achieve in future! ? pic.twitter.com/nBIPQpdViy
— ESL Asphalt (@ESLAsphalt) September 28, 2019
Turnamen yang digelar oleh Gameloft bekerja sama dengan ESL berlangsung sangat meriah. Apalagi sang developer game Asphalt 9 tersebut selalu membuat turnamen esports rutin tiap tahunnya. Kedepannya akan ada turnamen-turnamen kelas regional maupun internasional kembali. Sayangnya turnamen tersebut kebanyakan didominasi di Eropa saja dan jarang menyentuh wilayah Asia. Apalagi kini game tersebut sudah dapat dimainkan di console Nintendi Switch.
Kita tunggu saja apakah Gameloft selaku sang developer nantinya tertarik mengembangkan pasar esports gamenya kewilayah Asia termasuk Asia Tenggara. Jika benar tentunya akan sangat menjanjikan, apalagi pemain dari Asia Tenggara termasuk Indonesia juga banyak memainkan game balap adu cepat dilintasan jalanan tersebut.