Game City Builder Workers and Resources Dihapus dari Steam – Menjadi developer sebuah game memang bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan bermacam proses yang rumit seperti pengembangan, marketing, pelayanan konsumen dan tentu mendengar saran atau feedback dari fans atau pemainnya. Semua aspek tersebut merupakan kunci dari kesuksesan game sehingga developer harus menanggapi dengan baik.
Berbicara mengenai komunitas fans tentu menjadi hal yang krusial dalam kesuskesan game. Meski umumnya fans hanya ingin game memenuhi ekspektasi, namun terdapat sejumlah fans yang justru memanfaatkan developer demi keuntungan pribadi. Contihnya seperti game City Builder bertajuk Workers and Resources yang terpaksa ditarik dari Steam setelah dituntut oleh pemainnya sendiri.
Alasan Game City Builder Workers and Resources Dihapus dari Steam
Beberapa waktu lalu, game City Builder yang bertajuk Workers and Resources: Soviet Republic hilang dari halaman Steam setelah adanya pertentangan antara 3Division selaku developer dengan salah seorang fans. Meski terbilang relatif kecil, namun komnitas pemainnya dapat dikatakan cukup aktif. Sayangnya, saat ini game sudah tak lagi dapat dibeli dan dimainkan kecuali yang sudah memiliki gamenya.
Permasalahan diawali ketika salah seorang fans merilis sebuah guide atau pedoman agar membuat game menjadi lebih realistis. Tertarik dengan guide tersebut, developer pun berniat akan menambahkan mode realistis secara resmi dan bersedia mencantumkan nama fans sebagai credit.
Meski begitu, fans tersebut menganggap perilisan mode realistis terlalu lama dan menuntut developer agar segera mencantumkan namanya secepatnya. Karena kecewa, dirinya pun melayangkan report masal channel YouTube hingga situs resmi dari developer. Berkat pemanfaatan bot, penyerangan report pun berhasil menembus sistem, membuat website serta channel YouTube developer terkena DMCA takedown.
Karena agresi dari fans tersebut, developer pun akhirnya memutuskan untuk tidak mencantumkan nama fans di dalam game. Namun justru keputusan tersebut membuat fans semakin geram dan terus melakukan report hingga berujung game terpaksa dicabut peredarannya dari platform Steam.
Developer 3Division Tak Akan Menyerah dan Siap Membawa Perkara ke Pengadilan
Setelah ditelusuri, ternyata fans atau kreator dari pedoman merupakan seorang pengacara yang menurut developer memanfaatkan jabatannya untuk menyerang game demi keuntungan pribadi. Meski begitu, hal tersebut tak akan membuat developer menyerah dan akan terus mencoba mempertahankan reputasinya dari serangan fans tersebut, meski harus dibawa ke meja hijau. Terlebih mode realistis sebenarnya juga sudah direncanakan jauh sebelum guide dipublikasikan.
Menangani komunitas fans bagi developer memang tidak mudah, terlebih apabila game memiliki komunitas yang toxic atau kerap melanggar peraturan. Sama halnya seperti game War Thunder yang berkali-kali harus berurusan dengan fans penyebar dokumen rahasia militer yang tentu sangat berbahaya. Tentu tindak tegas harus dilakukan, contohnya seperti yang dikerahkan oleh Ubisoft dalam memberantas pemain toxic melalui kerja sama dengan pihak kepolisian.
Baca juga artikel-artikel serta berita terkini Steam lainnya dari Lauda Ifram. For further information and other inquiries, you can contact us via [email protected]
