Mungkinkah Crucible akan duduk sejajar dengan Overwatch?
Hero shooter dan arena shooter merupakan genre yang telah lama hadir di industri video game. Sayang, genre tersebut tak begitu dikenal luas meskipun sempat dipopulerkan kembali oleh Overwatch maupun Apex Legends yang simplenya mencoba untuk menjadi Team Fortress yang kesekian. Beberapa game yang sempat mengikuti jejak mereka seperti LawBreakers dan Battleborn justru mati karena kesalahan developernya sendiri. Kini, penantang baru berikut sepertinya akan menjadi opsimu.
Dikembangkan oleh Relentless Studios di bawah naungan Amazon Games, game free-to-play Crucible mencoba hadirkan pengalaman third-person hero shooter dengan nuansa yang berbeda. Gamenya bersetting di sebuah planet dan akan hadir dengan tiga mode utama yang semuanya fokus pada kerjasama tim. Mode tersebut adalah Heart of the Hives, Alpha Hunters, dan Harvester Command.
Mode pertama adalah Heart of the Hives akan hadirkan pertandingan 4v4 dengan fitur PvE dan PvP dalam waktu yang bersamaan. Kamu akan memburu boss Hive raksasa yang muncul di seluruh planet. Hive ini miliki item unik bernama “heart” yang wajib kamu kumpulkan. Tim yang berhasil mengumpulkan tiga heart akan memenangkan pertandingan.
Mode kedua adalah Alpha Hunters yang simplenya adalah survival PvP yang akan hadirkan delapan pasang hunter yang miliki satu tujuan utama yakni bertahan hidup hingga akhir pertandingan.
Sementara Harvester Command akan mirip dengan capture mode, di mana kedua tim diwajibkan merebut Essence Harvester dan mempertahankannya hingga capai 100 poin. Tim yang berhasil mencapai poin tersebut akan memenangkan pertandingan.
Hero dalam game ini disebut dengan hunter yang terdiri dari robot, manusia, alien, hingga kriminal luar angkasa. Mereka miliki senjata dan kemampuan uniknya masing-masing untuk setiap gaya pertempuranmu.
Berbeda dengan game hero shooter kebanyakan, hunter akan mengumpulkan Essence yang simplenya adalah XP untuk meningkatkan level karaktermu. Seiring meningkatnya level, maka kamu akan bisa membuka dan memperkuat kemampuanmu. Sebuah fitur yang cukup mirip dengan game MOBA third-person Paragon yang telah ditutup Epic Games dan SMITE.
Sayangnya, hingga tulisan ini turun, Crucible belum miliki dasar latar belakang yang jelas dari gamenya. Entah dari cerita karakternya maupun dunianya. Namun kamu akan bisa menemukannya sendiri saat gamenya dirilis pada tanggal 20 Mei atau 21 Mei waktu Asia nanti di Steam. Tertarik? Kamu bisa membaca detilnya di website resmi mereka atau langsung kunjungi laman Steam di atas.
Baca lebih lanjut tentang Crucible, atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: akbar@gamebrott.com