Kepopuleran game Elden Ring sudah berada pada level yang tidak main-main. Terhitung banyak sekali pemain yang bersedia untuk terjun ke dalam hype dari game buatan From Software ini demi menguji ketangguhan mental mereka atas tingkat kesulitan yang disajikannya. Hal itu seolah membuat sebagian pemain ingin coba memanfaatkan adanya peluang. Di mana dari peruntungan tersebut, tercetuslah ide untuk menawarkan bantuan jasa berbayar dalam format seperti Suntik EXP di Elden Ring.
Sebagai suatu currency yang cukup punya peran dalam menaikkan level dan memperkuat tingkat stats karakter, hingga mengupgrade atau membeli equipment penting di dalam game Elden Ring, ada sejumlah pemain mulai menargetkan “Rune” sebagai satu komoditi yang dapat diperdagangkan. Di platform marketplace populer dunia seperti eBay, telah banyak beredar semacam jasa suntik EXP di Elden Ring dalam jumlah nominal Rune/EXP yang sangat tidak main-main besarnya.
Suntik EXP di Elden Ring dalam jumlah jutaan!
Ditawarkan dalam range harga yang bervarian, mulai dari Rp 50 Ribu hingga yang termahal hampir menyentuh 2 jutaan Rupiah, pihak penjual siap menyodorkan jumlah minimal 1 hingga ratusan juta currency Rune kepada setiap pemain yang mau bertransaksi. Untuk memperkuat karakter dan membuat pemain merasa lebih “gampang” memainkan Elden Ring, tentu ini bentuk merupakan penawaran Suntik EXP di Elden Ring yang bisa cukup menarik perhatian.
Cara kerjanya pun tidak terlalu rumit. Para pemain yang sudah selesai bertransaksi akan diajak janjian untuk saling bertemu dalam mode multiplayer Player Elden Ring. Ketika bertemu, si penjual bakal menjatuhkan segebok item berisikan Rune (dengan jumlah yang telah disepakati) untuk langsung bisa segera dipungut oleh sang pembeli.
Meski terkesan cerdik, praktik Suntik EXP di Elden Ring seperti ini kabarnya tentu saja dianggap ilegal. Menurut ketentuan TOS (Terms of Service) yang sudah ditetapkan baik oleh Bandai Namco maupun From Software, aktivitas tersebut digolongkan selayaknya aktivitas RMT (Real Money Trading) yang tidak berizin atau direstui oleh developer.
Sehingga setiap pemain yang mungkin ketahuan atau tertangkap basah bisa berpeluang sekali untuk menuai hukuman berat, seperti ban permanen. Namun di satu sisi bila mengacu dari prinsip tentang hukum permintaan dan penawaran, bisa jadi jika praktik suntik EXP di Elden Ring ini juga memang lahir dari rasa frustasi pemain yang sudah lelah dalam bergrinding banyak Rune untuk memperkuat karakter mereka.
Dan dapat diasumsikan, tidak sedikit pemain Elden Ring yang nampak tertarik dengan jalan pintas tersebut.
Baca pula informasi lain terkait Elden Ring, beserta dengan kabar-kabar menarik seputar dunia video game dari saya, Ido Limando.
