Ketika dirilis pada tahun 2019 silam, Ghost Recon Breakpoint kurang begitu memuaskan baik dari segi ulasan para reviewer maupun kesuksesan secara komersil. Game garapan Ubisoft Paris itu dianggap gagal menawarkan sesuatu yang baru ke dalam genre military-shooter yang diusung. Meskipun begitu, Ubisoft tidak menerima reaksi negatif itu sebagai alasan untuk menghentikan dukungan terhadap Breakpoint.
Ubisoft justru terus memberikan dukungan kepada Breakpoint mulai dari merilis sejumlah patch berisi perbaikan hingga mengkolaborasikannya dengan game-game Tom Clancy lain seperti Rainbow Six Siege dan Splinter Cell. Kabar baiknya, tahun ini mereka masih berencana untuk menjaga Breakpoint agar tetap “hidup”.
Ghosts, get ready for the next mission. We are excited to announce that there will be new content released this year! pic.twitter.com/dtkhVV7QxF
— Ghost Recon (@GhostRecon) February 26, 2021
Melalui akun Twitter-nya, Ubisoft mengumumkan bahwa mereka akan terus membawa konten baru kepada Breakpoint di sepanjang tahun 2021. Ubisoft menyebut bahwa konten tersebut dibuat berdasarkan feedback pemain dan dalam waktu dekat, mereka akan merilis roadmap sebagai penanda mengenai kapan konten-konten tersebut akan sampai ke tangan pemain.
Yang menarik, janji untuk pembaruan Breakpoint di 2021 datang hanya beberapa minggu setelah Ubisoft mengumumkan bahwa The Division 2 – yang harusnya “selesai” setelah title update 12 tahun lalu dan juga akan mendapat konten baru tahun ini. Sebelumnya, Breakpoint telah meluncurkan update pertama di 2021 dalam bentuk event hasil kolaborasi dengan Rainbow Six Siege berjuluk Operation Amber Sky.
Ghost Recon Breakpoint saat ini tersedia untuk dimainkan di PS4, Xbox One, Google Stadia dan juga PC.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Ghost Recon Breakpoint atau artikel lainnya dari Arif Gunawan. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com