Beberapa waktu yang lalu sempat beredar di forum Warportal salah satu staff-nya mengumumkan bahwa Ragnarrok Online 2 server internasional tidak lagi mendapat dukungan dari sang developer baik mengenai dukungan maupun penambahan konten kedepannya.
Menengok balik ke tahun 2016 saat Ragnarok Online 2 server Indonesia juga tutup, para pemainnya diarahkan untuk migrasi ke server internasional dibawah naungan Warportal. Kini 3 tahun berselang tutupnya server Indonesia, nampaknya server internasionalnya pun akan mengikuti lankah yang sama. Perjalanan Ragnarok Online 2 ini dimulai dari The Gate of the World hingga saat ini versi Legend of the Second. Masih belum diketahui apa saja penyebabnya yang membuat game penuh kenangan ini pada akhirnya tidak mendapat lagi dukungan dari pihak pengembang. Namun alasan utama yang merekasampaikan adalah Gravity sendiri kurang pengalaman menggunakan Unreal Engine yang pada akhirnya menyebabkan game tersebut mengalami banyak kekurangan teknis.
Terlepas dari semua itu, kemungkinan memang Gravity tengah menikmati kesuksesan Ragnarok M: Eternal Love yang cukup booming di beberapa region. Sulit dipungkiri jika developer saat ini mulai melirik pasar mobile games dimana lebih menguntungkan untuk saat ini.
Mau baca berita maupun rubrik menarik seputar gameHappy yang kekinian ? simak tulisan dari .