Berperan sebagai anak yang dikutuk jadi “liliput” ?
Usai merilis The Outer Worlds, Obsidian Entertainment kini telah resmi melanjutkan kiprahnya melalui bendera Microsoft. Developer yang biasa dikenal dalam meracik berbagai game-game RPG penuh detil ini secara mengejutkan ingin mencoba suatu hal yang sedikit berbeda dari biasanya. Dimana melalui event X019 kemarin, Obsidian akhirnya resmi menunjukan keberadaan suatu game co-op dengan nuansa survival yang mereka beri nama Grounded.
Jika kamu setidaknya pernah menonton film Honey, I Shrunk the Kids, Obsidian terlihat sangat begitu terinspirasi sekali terhadap film keluarga keluaran tahun 1989 tersebut ketika mengembangkan game ini. Ya, premis utamanya sendiri adalah kamu akan berperan seorang anak yang tubuhnya secara tak sengaja dikecilkan melalui sebuah eksperimen. Dari sana, kamu bersama dengan 3 orang player lain harus berpetualang dan bertahan hidup di halaman belakang rumah, sembari mencari cara untuk bisa kembali membesar seperti semula.
Melalui perspektif berikut, kamu akan mejumpai beragam ancaman medan yang cukup menantang dalam Grounded. Selain dari keberadaan rumput-rumput pekarangan yang kini harus kamu telusuri selayaknya hutan, para hewan-hewan serangga di game ini tentu akan menjadi kumpulan musuh bebuyutan yang patut kamu waspadai. Pada trailernya, Grounded secara mendasar mengadopsi unsur gameplay first-person dan sejumlah sistem crafting di dalamnya (mirip Rust).
Kamu bisa membangun semacam base atau camp, hingga memanfaatkan segala benda di sekitaran lingkup area, termasuk pula dengan musuh serangga yang telah kamu bunuh demi bisa bertahan hidup. Game ini kabarnya dibuat oleh sebagian kecil tim Obsidian yang berjumlah 12 orang dan direncanakan siap hadir secara early access di Steam sekaligus Xbox One pada sekitaran tahun 2020 mendatang.
Baca pula informasi menarik lain seputar dunia video game dari saya, Ido Limando.
