Grup Nazi Muncul Di Xbox One Sebagai Rekomendasi Dari Game Disney

nazi disney 2

Bagi siapa saja yang berumur di bawah 10 tahun mungkin tidak tau-menau jika ditanyai tentang Nazi. Akan tetapi ketika pertanyaan tersebut ditanyakan pada seseorang yang sudah dewasa, sepertinya gelengan kepala akan sulit dijadikan jawaban. Salah satu partai politik yang pernah memerintah di Jerman tersebut sempat membuat heboh dunia pada kisaran tahun 1930-1940an. Pemimpinnya yang bernama Hitler terkenal karena sikap diktatornya.

Menemukan gerakan-gerakan tersebut muncul kembali pada saat ini sama saja seperti menginjakan kaki ke masa lalu. Sayangnya, hal ini benar terjadi. Salah satu gerakan Nazi muncul sebagai grup di Xbox One.

Jeremy membagikan pengalaman tidak menyenangkannya di forum Restera. Ia mengatakan bahwa dirinya sangat terkejut ketika melihat sebuah lambang swastika muncul sebagai rekomendasi grup Xbox One.

Foto oleh Jeremy diambil dari Restera.com
Foto oleh Jeremy diambil dari Restera.com

“Saya jarang menggunakan Xbox One sejak Windows 10 dan Xbox One dapat di-cross play. Hari ini saya mendapatkan kode beta dari game Sea of Thieves dan akhirnya memiliki kesempatan untuk menyalakan Xbox One. Saya sangat terkejut melihat lambang swastika muncul di halaman beranda saya.” Tulis Jeremy dalam postingannya.

Dalam foto yang ia unggah memang menunjukan sebuah komunitas bernama National Socialist Women’s League muncul sebagai rekomendasi atas game yang telah dimainkan. Lebih mirisnya, rekomendasi tersebut muncul dari Disney Magic Kingdoms. Ini tentu sangat diluar perkiraan karena Disney Magic Kingdoms merupakan mobile game untuk anak-anak.

National Socialist Women’s League sendiri merupakan sebuah gerakan wanita dari partai Nazi yang didirikan pada tahun 1931. Kemunculannya sebagai komunitas di Xbox One tidak mungkin dapat dipantau oleh Microsoft karena siapapun dapat membuat komunitas di Xbox One. Namun karena hal ini sudah diketahui maka tidak menutup kemungkinan bahwa grup tersebut akan segera diblokir oleh Microsoft.

Exit mobile version