Bandai Namco berikan banyak fitur tambahan untuk gamer jaman sekarang.
Melalui majalah famitsu yang baru saja dirilis hari ini, Bandai Namco berikan detil bagaimana remaster .hack//G.U. Last Recode dan perubahan apa saja yang mereka berikan pada game yang rencananya akan dirilis di PC dan PS4 ini.
Game ini adalah versi remaster dari .hack//G.U. dan akan berikan tiga volume seri .hack//G.U. sekaligus dari versi PS2nya yaitu Rebirth, Reminisce, dan Redemption. Tentunya game ini akan memiliki fitur High Definition/HD mulai dari resolusi 1080p, HD Movie, HD UI/Background, dan 60fps. Selain itu, terdapat perbaikan di sistem gamenya, jika kamu mati di versi PS2nya maka kamu akan kembali ke main screen, namun untuk versi remaster kali ini mereka menambahkan Retry Mode yang memungkinkanmu untuk melakukan retry berkali-kali ketika karaktermu mati di tengah permainan, sistem akan merubah sedemikian rupa agar setiap kamu melakukan retry, musuh bisa dikalahkan dengan lebih mudah. Fitur Cheat Mode juga ditambahkan di versi remasternya bagi kamu yang hanya ingin menikmati ceritanya saja. Beberapa fitur lain juga ditambahkan, seperti:
- Penambahan kecepatan gerak.
- Max item yang bisa kamu bawa dari yang sebelumnya 30 diperbesar menjadi 90.
- Setiap item akan memiliki jumlah maksimal 99.
- Fitur item menu shortcut dan sort item.
- Bisa gunakan item yang sama berkali-kali.
- Slot item yang kosong didesain dengan UI yang mudah dimengerti.
- Max Chim Spheres dan Virus Cores menjadi 999.
- Penambahan cara recovery baru dengan sebutan “Leisure Break” di platform mulai awal stage.
- Penurunan kemungkinan item yang dijual teman NPC mu ketika mereka diberi item.
- Kamu bisa memilih antara Saku dan Bo untuk dimasukkan dalam party.
- Peningkatan untuk Vol. 1, 2, dan 3.
- Attack up, hit stop diturunkan, battle tempo up.
- Peningkatan XP yang akan didapatkan setelah battle, peningkatan XP weapon mastery.
- Beberapa musuh yang kuat telah dikurangi tingkat kesulitannya.
- Penurunan persentasi ability musuh yang memungkinkanmu tidak bisa bergerak.
- Peningkatan kecepatan tembak Skeith
- Pemberian balancing untuk avatar battle, mulai dari HP, kekuatan serangan, dan charge speed.
- Penambahan Stun Gauge di atas kepala musuh saat avatar battle.
- Perbaikan dan penambahan desain help UI saat avatar battle.
- Perbedaan level saat avatar battle diperbaiki.
- Penambahan fitur cancel/disconnect/suspend saat melakukan avatar battle menggunakan VR.
- Di Vol. 3, engagement/marriage event diganti agar kamu bisa melakukannya dengan semua karakter yang bisa menjadi temanmu tanpa harus mengulangnya (engagement/marriage event) kembali.
Terdapat dua tambahan yang ada di versi remasternya, yang pertama adalah penambahan video dari “The End of the World” Terminal Disc dari Vol. 1. Sementara penambahan kedua masih dirahasiakan dan hanya disebutkan bahwa akan ada “Haseo” namun dengan muka yang berbeda.
Menurut Produser .hack//G.U. Uchiyama Daisuke (sekarang menjabat sebagai Lead Customer Service Bandai Namco) dan Game Designer Matsuyama Hiroshi ketika diwawancara Famitsu, pemilihan .hack//G.U. menjadi game yang diremaster tahun 2017 adalah karena tahun setting game G.U. yang sama-sama tahun 2017, untuk mengenangnya maka tim melakukan reboot gamenya. Versi remaster ini dibuat untuk memperkenalkan generasi muda pada game seri .hack. Mereka berdua juga menjelaskan tentang Haseo dengan muka yang berbeda yang akan menjawab ending Vol. 3 yang masih belum terjawab sama sekali, mereka mengatakan dalam bahasa Jepang bahwa ending Vol. 3 terkesan seperti “suatu saat hari itu akan datang”, di sinilah peran Haseo dengan muka yang berbeda untuk menjawabnya. Di akhir wawancara, mereka juga mengatakan masih ada project lain yang sedang berjalan sejak ulang tahun ke-15 seri .hack, apakah itu seri terbaru atau remaster? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.
Saat ini pengerjaan .hack//G.U. Last Recode telah memasuki 80% tahap pengerjaan. Kemungkinan game ini juga akan dirilis versi inggrisnya karena saat diwawancara, Uchiyama mengatakan bahwa Produser Bandai Namco saat ini telah berkunjung ke 7-8 negara untuk mempromosikan gamenya, mengingat seri ini juga sukses di kalangan gamer barat. Kita tunggu saja!
Source: Scan Majalah Famitsu 15 Juni 2017.