Pembajakan memang kerap kali menjadi isu yang paling panas untuk diperbincangkan, hal ini juga kerap kali menimbulkan banyak pro dan kontra di kalangan gamer, khususnya di Indonesia, banyak yang mendukungnya, banyak pula yang menentangnya. Pembajakan yang marak ini cukup memberikan tamparan keras bagi para publisher & developer yang karyanya dibobol oleh oknum peretas.
Untuk mencegah maraknya pembajakan, banyak pihak developer & publisher tak segan menggelontorkan dana ekstra, untuk menyematkan proteksi ternama seperti DENUVO misalnya. Dan hal tersebutlah yang dilakukan oleh Capcom terhadap Resident Evil 2 Remake, mereka masih sepenuhnya menjadi pelanggan setia penyedia anti tamper tersebut. Namun sayangnya semua tak berjalan lancar, hanya dalam kurun waktu seminggu setelah perilisannya, proyek remake ambisius dari Capcom tersebut langsung terbobol di tangan Codex.
Tentunya ini merupakan kabar yang sama sekali tak menggembirakan bagi para penikmat konten original, sekaligus menjadi kabar baik bagi para pemakai konten ilegal. Bagaimana menurut kalian?