Hasil Karya Gambar AI Mulai Ditanggapi Serius oleh Jepang

Hasil Karya Gambar AI

Karya Gambar AI – Dalam beberapa bulan terakhir, kita sudah sering mendengar kabar mengenai pesatnya perkembangan teknologi Artificial Intelligence atau biasa disingkat AI. Teknologi tersebut saat ini mulai menjadi pusat perhatian karena kecanggihannya dalam bekerja sesuai dengan instruksi yang diberikan pengguna.

Salah satunya adalah dibidang karya gambar AI. Banyak pihak mulai memanfaatkan teknologi dalam membuat hasil karya gambar dengan AI. Hal ini memunculkan pro dan kontra bagi banyak orang terkait teknologi ini.

Dan pada akhirnya, pihak Jepang pun mulai menanggapi hasil karya gambar AI yang belakangan mulai banyak beredar di internet.

Jepang Mulai Menanggapi Serius Terkait Hasil Karya Gambar AI

Hasil karya gambar AI mulai ditanggapi serius oleh Jepang

Dilansir dari PCWatch.jp, Badan Urusan Budaya Jepang (Agency for Cultural Affairs) beserta Kantor Kabinet (Cabinet Office) di sana baru-baru ini merilis sebuah dokumen terkait pembahasan “Hubungan antara AI dan Hak Cipta“.

Pada dokumen tersebut dijelaskan mengenai pandangan dalam penggunakan hasil karya seni yang telah memiliki hak cipta dalam proses pembelajaran bagi AI dan penggunaannya secara komersil bagi seni yang dihasilkan melalui AI.

Badan Urusan Budaya Jepang membagikan 2 kategori fase berbeda mengenai pembuatan hasil karya gambar dari AI. Pertama adalah AI melakukan proses belajar dan melakukan riset terlebih dahulu. Dan kedua adalah pembuatan hasil karya gambar dan seni AI yang langsung meniru dari sumbernya.

Mereka mengklaim kalau penggunaan karya yang telah menggunakan hak cipta tanpa izin dalam proses pembelajaran dan riset bagi AI masih diperbolehkan mengingat fungsinya bukan untuk tujuan komersial. Sementara itu, memanfaatkan AI membuat hasil karya gambar dan kemudian menjualnya akan diperlakukan sebagai pelanggaran hak cipta di Jepang.

Dokumen terkait

Dari dokumen tersebut bisa disimpulkan ketika gambar baru dibuat menggunakan AI meniru langsung terhadap karya yang memiliki hak cipta, selaku pemilik dapat menuntut ganti rugi atas pelanggaran hak cipta tersebut. Dan orang yang bertanggung jawab atas penggunaan hasil karya gambar AI dapat dikenakan tuntutan pidana.

Pihak Badan Urusan Budaya Jepang berencana meningkatkan lagi atas kesadar dalam penggunakan hasil karya gambar AI melalui seminar ataupun pendekatan lainnya serta berpartisipasi dengan pihak pakar hak cipta dan juga pengacara untuk membantu dalam memberikan edukasi tentang AI.

Sudah Mulai Ada Larangan Jual Beli Hasil Karya Gambar AI

Sudah Mulai Ada Larangan Jual Beli Hasil Karya Gambar AI

Dengan keberadaan hasil karya gambar AI membuat beberapa pihak mulai membuat aturan dalam melakukan jual beli karya tersebut. Salah satunya adalah website DLSite yang dikenal sebagai tempat distribusi hasil karya konten digital yang spesialisasi dalam menjual karya-karya Indie dari Jepang.

Situs tersebut telah mengumumkan bahwa mereka melarang distribusi dan penjualan hasil karya yang dibuat oleh AI secara sepenuhnya. Untuk mengetahui lebih lanjut, kalian bisa baca selengkapnya melalui artikel Gamebrott di sini.

Itulah informasi mengenai negara Jepang sudah mulai menanggapi serius perihal hasil karya gambar AI yang meniru langsung dari karya orang lain. Bagaimana menurut kalian pribadi mengenai hasil karya gambar AI ini?


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait TechAI Generated atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.

Exit mobile version