Menjadi sesuatu yang berbeda dan tidak biasa tentunya ketika Hololive English (EN) generasi ke-2 diumumkan dengan sebuah lore yang menarik nan mendalam dan saling berhubungan antar vtuber-nya. Mengingat kebanyakan generasi Hololive sebelumnya sendiri miliki latar belakang cukup simpel dan tidak terikat; seperti anak kuliahan yang ingin jadi idol maupun serigala jadi-jadian yang suka bermain video game, para talent Hololive EN Gen 2 ini hadir dengan latar belakang sebagai entitas adikuasa yang menjaga keseimbangan semesta.
Terlepas dari masing-masing talent mewakili aspek yang berbeda, kelima entitas ini miliki satu kesamaan, yakni semuanya memiliki boing-boing aka boinkis doinkis honkers badonk kadonkers aka berdada besar yang bisa berguncang. Kekompakan ini pun dengan cepat mendapatkan perhatian para fans maupun senior Hololive mereka, bahkan ‘mengintimidasi’ vtuber Gawr Gura yang terkejut dan heran mengapa tidak ada yang “hydrodinamic” aka berdada rata dari seluruh talent Gen 2 tersebut.
Tepat pada 23 Agustus 2021 pukul 00.00, satu persatu entitas tersebut diungkapkan dan nampaknya sukses merebut hati banyak penikmat vtuber. Menarik agaknya membahas sekilas highlight dari debut masing-masing talent Hololive EN generasi 2 tersebut.
Sana Tsukumo
Mengklaim dirinya miliki boinkis sebesar planet Jupiter, Sana Tsukumo bisa dibilang hadir paling eksis dan mungkin juga narsis jika melihat interaksinya di Twitter dengan rekan-rekan Hololive-nya. Pada stream debut-nya pun juga demikian, ia begitu immerse dengan perannya sebagai aspek angkasa yang begitu besar melampaui sebuah galaksi.
Sana menjelaskan bahwa ia menyukai game-game “psychological-inducing” yang dapat menimbulkan pertanyaan eksistensial kepada pemainnya, namun juga game-game ‘receh’. Walau demikian, saya mengekspektasikan Sana juga akan hadirkan konten-konten unik dan mungkin juga nyeleneh ke depannya.
Tahukah kamu bahwa Sana merupakan anagram dari NASA — badan penerbangan dan antariksa milik Amerika Serikat?
Ceres Fauna
Sesosok wanita dengan energi ‘keibuan’ dimana aspek alam menjadi peran utama dari Ceres Fauna. Didesain dengan doinkers yang indah nan elegan, Ceres secara umum diperlihatkan sebagai sosok yang penuh kasih sayang, namun juga miliki sisi yabai seperti tatapan atau ekspresi disgusted buat kamu yang hormny dan masokis.
Mendengar suaranya yang unnaturaly menggoda nampaknya akan menjadi daya tarik utama Ceres. Dan benar saja, konten ASMR ia rencanakan akan tayang berkala di setiap minggunya. Namun tenang saja, seperti talent lainnya, Ceres juga akan menghadirkan konten stream lain seperti bermain video game, menggambar (red) dan tentunya karaoke.
Bukan, ini bukan meses merek Ceres — taburan butiran cokelat populer di Indonesia yang biasa disajikan bersama roti sebagai sarapan.
Ouro Kronii
Bisa dibilang ada tiga hal yang menonjol dari Ouro Kronii sang aspek waktu ini; pertama tentu saja hoinkers yang begitu bulat dan fluid, jam atau baling-balik yang mengudara di atas kepalanya, serta suara khas onee-san nya yang somehow lebih ara-ara daripada Ceres.
Kronii juga bisa dibilang seorang Otaku karena ia mengungkapkan begitu banyak manga, anime dan video game yang telah ia coba pada debutnya. Sehingga Kronii nampaknya akan lebih banyak hadirkan konten stream video game.
Jika kamu tidak asing dengan modelnya, Kronii didesain oleh Wada Arco — ilustrator dari banyak karakter F/GO seperti Nero Claudius. Sayangnya, Kronii tidak atau belu miliki ekspresi “umu“.
Nanashi Mumei
Beralih ke Nanashi Mumei, sang aspek peradaban. Walau memang tidak sebesar tiga talent sebelumnya, agaknya badonk Mumei menyimpan impian dan harapan. Satu hal menarik yang ditonjolkan oleh Mumei adalah tingkah foolish antics atau bodoh yang menggemaskan, salah satunya seperti gampang kelupaan akan hal yang baru saja ia lakukan atau katakan. Ditambah dengan lore-nya yang tragis, membuat Mumei hadir sebagai sosok yang harus di-protecc.
Sama seperti rekan-rekannya, Mumei juga akan hadirkan konten streaming video game. Interestingly, Mumei merencanakan konten-konten edukasi seperti belajar sejarah. Namun jika melihat goals-nya, agaknya Mumei juga akan cukup aktif membawakan streaming menggambar dan karaoke atau bahkan merilis cover maupun lagu original.
Apakah kalian menyadari desain Mumei yang sekilas seperti karakter dari game gacha populer saat ini? Certain karakter yang sering dianggap tidak berguna oleh komunitasnya?
Hakos Baelz
Hakos Baelz sang aspek kekacauan. Predikat tersebut nampaknya cocok dengan kelakuan kelewat semangat atau hiperaktifnya yang langsung terlihat saat debut. Menjadi kadonkers terkecil di antara rekan satu generasinya, setidaknya Balez masih lebih berguncang daripada senpai-nya seperti Gura maupun Ina.
Satu hal yang menarik dari entitas berkarateristik ala tikus ini adalah ia ingin menjadi seorang seiyuu atau voice actor. Sehingga selain bermain video game, Baelz juga turut menghadirkan konten-konten seperti morning radio talk, karaoke dan live voice acting.
Hadir sebagai hewan pengerat, fans sudah langsung menggabungkan Baelz dengan Ayunda Risu dan Usada Pekora dalam tim Holorodent, kemudian membuat meme untuk menghadapi tim Holobird; Oozora Subaru, Takanashi Kiara, Pavolia Reine, serta Mumei yang juga memiliki karateristik burung hantu.
Pasca debut kelima vtuber Hololive EN Gen 2 ini, mereka mengadakan pertemuan council perdana yang mengungkapkan sosok lain yang masih misterius apakah talent baru atau bukan. Kamu bisa cek stream-nya disini.
Nah, dari kelima vtuber baru di atas, kira-kira mana yang menjadi favoritmu brott? Yuk, langsung aja share pendapatmu di kolom komentar.
Featured image by @rojen_P
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Vtuber atau artikel keren lainnya dari Andy Julianto. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com