Ikumi Nakamura, mantan developer Tango Gameworks yang sempat mencuri hati fans saat presentasi imutnya di E3 2019, kini membentuk studio indie baru.
Lewat dokumentari pendek berdurasi 17 menit, Ikumi menceritakan pengalamannya sebagai developer game, impiannya hingga resign mengejutkannya di tahun lalu sebagai creative director Ghostwire: Tokyo.
Pada video tersebut, ia menjelaskan bahwa ia memutuskan hengkang dari Tango Gameworks karena kondisinya yang lemah yang berakibat pada performa buruk. Ia juga mengungkapkan bahwa pengembangan game khususnya di studio besar ialah kerja yang memakan banyak tenaga dan waktu, tak jarang kamu harus lembur dan tidur di kantor untuk selesaikan game.
“Saat masih di Capcom, banyak senior saya yang tidur di bawah meja untuk selesaikan game. Mereka sangat bersemangat hingga mau begitu,” Ucap Nakamura.
“Meskipun hal semacam itu sudah jarang terjadi lagi, ketika kamu punya ide dan berkerja dalam satu tim, selalu ada masalah yang muncul hingga mencapai titik ia mempengaruhi kesehatanmu. Kamu tak bisa buat game kalau tak sehat. Aku mulai berpikir apakah tidak ada cara lain untuk saya dapat membuat game dalam kondisi yang lebih baik. Saya memutuskan untuk berhenti sebelum situasi memburuk,” tambahnya.
Nakamura ingin merekrut para developer luar Jepang untuk studio barunya ini. Ia ingin belajar lebih dalam akan budaya luar dan juga ingin “berbicara dengan mereka yang punya sifat terus penasaran untuk terus belajar dan mengerti satu sama lain”. Belum ada bocoran akan game perdana studio barunya, tetapi bisa dipastikan kalau dia akan mengambil peran creative director untuk proyek tersebut.
Sementara itu, Ghostwire: Tokyo masih terus dikembangkan dan direncanakan rilis pada Oktober 2021 mendatang untuk PS4 dan PS5 serta versi lain akan menyusul setelah kontrak eksklusivitas berakhir.