Starfield Xbox – Kali ini, penulis akan mencoba memberikan impresi pertama showcase Starfield yang muncul di akhir Xbox & Bethesda Games Showcase pada dini hari tanggal 13 Juni 2022.
Xbox yang dulu bukanlah yang sekarang~~, mungkin lagu tersebut sangat sesuai dengan apa yang terjadi kepada konsol hijau tersebut. Dahulu mungkin kita tidak terlalu banyak berekspetasi terhadap game apa saja yang akan keluar dari Xbox selain Halo atau Age Of Empires.
Bagaimana dengan sekarang? Berbalik 180 derajat dari beberapa tahun sebelumnya, kali ini pengumuman showcase dari Xbox sangat ditunggu – tunggu terutama setelah mereka mengakuisisi Zenimax dan studio lainnya. Salah satu game yang cukup ditunggu – tunggu? Tentunya Starfield yang bisa dikatakan merupakan proyek yang sangat ambisius dari Bethesda.
Setelah sebelumnya di tahun 2021 hanya memberikan sedikit trailer sinematik dari gamenya, kali ini di showcase tahun 2022 mereka akhirnya memberikan sebuah trailer gameplay dan cerita seperti apa di gamenya.
Berhubung penulis cukup tertarik dengan game ini, maka kali ini penulis akan mencoba memberikan first impression dan sedikit breakdown terhadap showcase Starfield di Xbox & Bethesda Showcase.
Daftar isi
Impresi Pertama Showcase Starfield di Xbox & Bethesda Games Showcase
Sebelum dimulai, kalian bisa menonton terlebih dahulu showcase Starfield dari channel Youtube GameSpot berikut ini
Bisa dikatakan, game ini memiliki potensi yang sangat besar dan aktivitas yang benar – benar bisa menghabiskan ratusan hingga ribuan jam di dalamnya. Kenapa begitu? Kalau kalian lihat di showcase-nya, beragam aktivitas bisa kita lakukan seperti peperangan di luar angkasa dan juga sepertinya kita bisa membangun base kita sendiri di suatu planet.
Belum lagi planet – planet yang bisa kalian kunjungi sepertinya cukup beragam, mulai dari Krete yang merupakan sebuah bulan yang muncul di awal – awal showcase, sampai ke New Atlantis yang merupakan sebuah kota di sebuah planet bernama Jemison.
Jumlah planet di Starfield juga sangat masif setidaknya sesuai klaim dari Todd Howard melalui showcase-nya menyatakan ada lebih dari 1.000 planet dan semuanya bisa kalian kunjungi. Tentu saja penulis teringat dengan No Man’s Sky yang dulu menyatakan mempunyai hampir 18 kuintilion planet, namun akhirnya malah tidak memiliki identitas yang cukup spesifik untuk planetnya sendiri.
Namun, sepertinya Bethesda tidak se-blunder itu karena mereka juga memperlihatkan beberapa planet dan bulan yang bisa kita kunjungi seperti planet bersalju, planet merah yang sama seperti Mars, ataupun bulan dengan bagian tengah yang telah dihantam oleh meteor.
Akan tetapi, bukan berarti game ini tanpa ada celah sama sekali di showcase-nya, karena jika kalian memperhatikannya lebih seksama di bagian animasi muka, bisa dikatakan masih cukup kaku serta beberapa model muka karakter yang masih belum dipoles.
Ditambah lagi, sepertinya AI musuh di game ini tidak terlalu pintar, namun memberikan damage yang cukup tinggi. Dimana kalau kalian lihat saat karakter kita melawan musuh – musuh yang ada di bulan Krete, mereka terlihat sangat ‘bodoh’ seperti membelakangi karakter kita padahal sedang dalam combat, atau mengambil cover yang cukup terbuka untuk kita tembaki dari sedikit celah diatas kepala musuhnya.
Namun, dibalik kekurangan yang sebenarnya masih bisa dipoles nantinya oleh pihak Bethesda, game ini sepertinya akan seru sesuai dengan pernyataan mereka bahwa ini merupakan proyek paling ambisius dari sebelumnya.
Apakah nanti akan sama atau lebih sukses dari Skyrim? Mari kita lihat nanti di perilisannya tahun 2023 mendatang.
Beberapa Hal yang Cukup Menarik di Game Starfield
Selanjutnya mari kita breakdown sedikit beberapa hal yang bisa dikatakan cukup menarik dari showcase Starfield tersebut. Check it out!!!
1. Pernyataan Todd Howard Mengenai Game Starfield
Todd Howard selaku Game Director dari Starfield menyatakan bahwa game Starfield ini merupakan proyek game paling ambisius dari sebelumnya, dan nantinya dikatakan bahwa kita bisa menjadi siapapun maupun dimana pun yang kita mau di luar angkasa.
Setidaknya kita bisa berekspetasi bahwa gamenya nanti akan benar – benar besar dan megah seperti halnya Skyrim, dimana kita bisa menghabiskan ratusan hingga ribuan jam untuk menyelesaikan game tersebut. Bahkan ditambah dengan mod yang makin memperpanjang game Skyrim saat itu.
2. Dunia yang Bervariasi
Dunia yang ditawarkan di dalam Starfield juga dapat dikatakan cukup beragam, seperti bulan Krete dengan terrain yang berbatuan dan gersang, atau kota New Atlantis yang sangat ramai serta desain bangunan yang futuristik.
Di dalam eksplorasinya juga dapat dilihat di awal – awal showcase bahwa kemungkinan besar beberapa planet atau semuanya akan memiliki hewan – hewan khas nya masing – masing. Dan desain monsternya juga cukup unik – unik serta agak sedikit mengerikan terutama bagi yang membenci serangga.
3. Kustomisasi Karakter
Tidak lengkap rasanya apabila sebuah game RPG yang karakternya kita desain sendiri, tidak mempunyai fitur kustomisasi untuk memberikan ciri khas karakternya masing – masing. Dan untungnya, Starfield mengakomodasi fitur ini yang memungkinkan kalian untuk mendesain mulai dari kode biometrik sampai sifat karakter kita.
Sejujurnya, fitur kustomisasi di game ini bisa dibilang cukup banyak. Kenapa? Karena salah satunya adalah, kita bisa menentukan background serta sifat kita yang nantinya akan ada skill bawaan dari masing – masing pilihan kita.
Contohnya saja seperti background Combat Medic yang salah satu skill bawaannya adalah jumlah darah yang di-recover dari Med Kit bertambah 10% dari biasanya, dan kapasitas total bawaan barang kita akan bertambah 10 kilogram.
Belum lagi kostum yang bisa kita pakai nantinya, dan bisa dikatakan cukup bervariasi seperti pakaian astronot, staf, peneliti, dan masih banyak lagi.
4. Membangun Base
Salah satu fitur yang paling disorot adalah kita dapat membangun base di sebuah planet untuk dijadikan sebagai basis aktivitas kita layaknya game No Man’s Sky. Dikatakan bahwa fitur ini akan sangat membantu apabila suatu saat kita melakukan travelling ke planet yang sangat jauh atau untuk farming resources.
Tidak hanya base saja yang bisa kita bangun, ternyata pesawat yang kita pakai juga bisa dimodifikasi sesuka kita bahkan sampai memilih crew untuk mengoperasikan pesawat. Nantinya modifikasi body pesawat kita akan berpengaruh terhadap stats dan performa pesawat kita nantinya sehingga penting untuk menyusun part pesawat yang sesuai dan sekuat mungkin.
5. Pertarungan Udara
Mempunyai sebuah pesawat tempur, tentunya tidak mungkin tidak memiliki kemampuan serta alat untuk bertempur di udara/luar angkasa. Untungnya, fitur ini tetap ada namun sepertinya cukup biasa saja dan tidak ada hal baru yang bisa ‘mengajak’ penulis untuk sering memainkannya.
Penutup
Phew~ cukup panjang yang bisa penulis berikan pendapat serta hal – hal yang cukup menarik dari showcase kemarin, walaupun masih ada beberapa yang belum sama sekali penulis mention seperti senjatanya, crafting, grafis, ataupun mekanika pertarungannya.
Kalau grafis sebenarnya mungkin masih terlalu awal untuk diceritakan karena masih bisa dipoles sampai hari perilisan, kalau senjata dan crafting masih terlalu sedikit ditampilkan sehingga penulis enggan untuk membahasnya lebih lanjut karena bukan hal yang ‘wah’ untuk dibahas.
Bisa dikatakan bahwa pernyataan mengenai game ini merupakan proyek paling ambisius adalah benar, karena fitur – fitur di dalam game ini dibuat dengan sangat niat dengan tujuan membawa para gamer untuk tenggelam di dalam Starfield.
Bagaimana menurut kalian? Apakah kalian semakin hype dengan game ini setelah adanya showcase gameplay-nya? Atau malah jadi skeptis karena tidak sesuai ekspetasi? Silahkan berikan pendapat kalian.
Jangan lupa, game ini day one muncul di Game Pass ya~~
Baca juga informasi menarik lainnya terkait berita game atau artikel lainnya dari Khrisnanda. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com