Daftar isi
Mencampurkan elemen action platformer dengan tema cyberpunk yang dibalut dengan grafis pixel art, ANNO: Mutantionem terlihat unik. Game racikan ThinkingStars ini tampaknya coba menghadirkan sebuah game platformer yang tak biasa, sekilas cukup mengingatkan kita pada Cyberpunk 2077, namun dengan mekanisme & sentuhan yang jauh berbeda.
Bersetting di masa depan, kemajuan zaman mendorong peradaban manusia menuju 2 kemungkinan, yakni evolusi atau kemusnahan. Teknologi di masa depan membawa kemudahan bagi manusia, namun disatu sisi juga menimbulkan berbagai ancaman yang mengerikan.
Spikewave Games sekalku developer belum memberikan banyak informasi terkait game racikannya yang satu ini. Namun mereka memastikan bahwa Evotinction merupakan sebuah game stealth dengan mekanisme hacking unik didalamnya.
In Nightmare merupakan sebuah game perpaduan horror & fantasi, dimana kalian akan perperan sebagai seorang anak yang tersesat dalam sebuah mimpi mengerikan. Kalian akan dibawa pada petualangan dalam dunia yang terlihat indah & unik, namun dilain sisi menyimpan berbagai mahkluk mengerikan yang siap untuk menghentikan perjalanan kalian.
4. RAN: Lost Islands
Developer: Jolly Roger
RAN: Lost Islands merupakan sebuah game multiplayer kompetitif yang akan membawa kalian pada era abad ke 17. Pada era tersebut peradaban sedang mengalami perkembangan sekaligus kekacauan, dimana banyak perang bergejolak di berbagai belahan dunia, yang semata-mata hanya demi kejayaan & kekayaan.
Dalam game ini kalian dapat berperan sebagai banyak faksi dari berbagai kerajaan maupun negara yang berbeda. Bersetting di abad 17, berbagai peralatan perang yang tersedia masih terbatas, hal tersebut tentunya akan memberikan mekanisme gameplay & sensasi yang berbeda dibanding kebanyakan game kompetitif saat ini.
Developer: TiGames
Game racikan TiGames ini merupakan sebuah game metroidvania yang terlihat tak biasa, dimana kalian akan berperan sebagai sosok kelinci bersenjatakan tangan raksasa mekanik. Tak dijanjikan sebagai sebuah game platformer yang linear, disini kalian dapat mengeksplorasi dunia “diesel-punk” yang tersedia secara terbuka. Kalian bisa berinteraksi dengan para NPC, mencari berbagai perlengkapan yang tersedia di sepanjang map, hingga mencari tahu berbagai rahasia.
Developer: Loong Force
Convallaria merupakan sebuah game online ambisius dengan elemen PvP & PvP yang kental, dari gameplay yang telah dirilis, sekilas game ini mengingatkan kita pada mekanik yang diusung BioWare dalam Anthem. Namun tentunya Loong Force akan memebrikan banyak hal yang membuat game racikan mereka tersebut terasa berbeda & “segar”.
Convallaria akan menghadirkan dunia masif yang indah sesuai dengan namanya, sebuah tempat dimana bunga Convallaria bermekaran. Saat ini Loong Force tengah mematangkan game ambisiusnya yang satu ini agar mampu menghadirkan hasil terbaik saat gamenya dirilis di masa mendatang.
Developer: Palm Pioneer’s Sense Games
Apa jadinya bila NieR: Automata digabungkan dengan Dark Souls? AI-LIMIT mungkin adalah jawabannya, hadirkan tema futuristik dengan mekanisme gameplay hardcore, AI-LIMIT terlihat bagai perpaduan kedua judul papan atas tersebut. Dalam AI-LIMIT, kalian berperan sebagai sosok heroine bernama Arissa yang akan membasmi para AI yang tengah mengancam masa depan dunia.
Seperti game RPG pada umumnya, disini kalian bebas mengkostumisasi karakter kalian dengan berbagai equipment & persenjataan yang sesuai dengan gaya bermain kalian. Game ini nantinya juga akan menyematkan sistem multiple endirng didalamnya, dimana ending yang muncul akan bergantung pada tiap keputusan yang kalian ambil.
Itulah ketujuh game indie menjanjikan yang telah diumumkan Sony pada ajang China Hero Project. Kesemuanya masih dalam tahap pengembangan dan belum memiliki tanggal rilis pasti, manakah dari ketujuh game tersebut yang paling menarik di mata kalian?
Baca juga berita atau artikel menarik lainnya dari Author.
Contact: erenhartd@gamebrott.com