Intel Core i9 Gen 10 Masih Tembus 90° C Lebih Meski Menggunakan Liquid Cooler

Ketika AMD kini tengah tinggi-tingginya mendapat sanjungan dari para PC enthusiast dari seluruh dunia karena telah berhasil mengembangakan processor 7nm yang lebih hemat daya namun juga lebih bertenaga. Plus mampu menghadirkan opsi ramah kantong bagi para PC builder yang berkantong tipis lewat Ryzen 3 3100 dan 3300x.

Kami sekarang telah resmi hadir di platform Tiktok! Follow akun Tiktok kami di @gamebrott.com untuk menjumpai berbagai informasi serta konten-konten video menarik kami lainnya.

Hal yang berketerbalikan ternyata terjadi pada sang rival, Intel yang bukan hanya masih keukeuh di arsitektur 14nm padahal telah mencapai generasi ke-10 namun dari data terbaru menunjukkan jika seri flagship mereka selanjutnya, yaitu Intel Core i9-10900K bahkan disinyalir malah menembus suhu 90° meskipun telah menggunakan liquid cooler.

Dikabarkan oleh Tweaktown, dalam benchmark yang dilakukan oleh salah satu pengguna dari China bernama Wolfstame yang mengunggah hasil benchmark i9-10900K di Weiboo menunjukkan bahwa processor ini berjalan dengan sangat-sangat panas. Bagaimana tidak, processor ini menembus suhu 93° Celcius padahal telah menggunakan pendingin liquid 240 mm yang layak. Sehingga kemungkinan besar processor ini tidak akan dapat dijalankan dengan pendingin kipas bawaan Intel.

Untuk konsumsi daya pun juga sangat tinggi, dimana ketika dijajal lewat tes stress FPU AIDA 64 total konsumsi listriknya mencapai 235 watt. Sebagai perbandingan, AMD Ryzen 3 3900x mencatat 147 watt ketika max load sedangkan seri sebelumnya dari Intel yaitu Core i9-9900K mencapai 196 watt. Hal ini tentunya membuat Intel Core-i9 10900K terlihat kurang meyakinkan, padahal Intel hanya tinggal menunggu waktu beberapa minggu lagi untuk meluncurkan secara resmi generasi ke-10 processornya.

Banyak yang menduga bahwa Intel harus segera move on dari 14 nm ke arsitektur yang lebih baik, karena bila tidak kelihatannya mungkin akan banyak yang kecewa bahwa pada setiap generasi barunya processor Intel semakin kurang diminati.