Saat ini sedang merebak isu tentang dibobolnya sistem dari sebuah aplikasi berbalas pesan yang populer di dunia, yaitu WatsApp. Isu itu tentang ditanamkannya sebuah aplikasi berbahaya yang bernama spyware.
Kasus ini pertama kali muncul setelah sebuah media asal Amerika yaitu Financial Times, mereka melaporkan bahwa ada sebuah aplikasi berbahaya yang ditanamkan didalam aplikask WhatsApp itu. Oleh karena itu Facebook selaku pemilik dari WhatsApp kemudian menyarankan kepada para penggunanya untuk segera mengupdate versi dari aplikasi tersebut. Imbauan ini dilaporkan pada press release Facebook tentang adanya sebuah celah keamanan Remote Code Executor (RCE) CVE-2019-3568 pada aplikasi WhatsApp dimana para peretas bisa mengendalikan fungsi HP kamu, seperti menelfon temanmu atas nama kamu dan fungsi lainya.
Oleh karena itu BSSN juga merilis sebuah informasi yang sama, karena di Indonesia ditakutkan akan ada yang menjadi korban dari keganasan spyware tersebut. Dalam postingan mereka di official account Instargram, mereka menghimbau untuk mengupdate versi WhatsApp kamu ke versi terbaru, tidak hanya Android namun iOS dan semua sistem operasi harus mengupdatenya.
Tidak hanya memberikan imbauan semata, Badan Siber Dan Sandi Negara juga memberi sebuah informasi tentang apa itu Spyware dan apa saja yang dapat dikontrol melalui aplikasi tersebut.
Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainya tentang tech dari Rizki