It Takes Two Menangkan Penghargaan GOTY di Cina meski Gamenya Tak Rilis di Sana

3902708030

Kesuksesan It Takes Two sepertinya sudah menjadi sebuah prestasi yang menakjubkan bagi developer Hazelight Studios. Sajian gameplaynya yang inovatif serta konsep co-op nya yang menarik membuat game mendapat resepsi yang sangat baik. Bahkan game juga berhasil meraih penghargaan Game of the Year melalui ajang The Game Awards 2021.

Tak hanya melalui The Game Awards, It Takes Two juga berhasil memenangkan sejumlah nominasi lainnya melalui berbagai ajang bergengsi. Contohnya, game juga sempat memenangkan penghargaan GOTY 2021 di negara Cina. Meskipun begitu, kemenangannya memiliki sedikit kejanggalan dimana game tidak pernah dirilis di negara tersebut secara resmi.

Beberapa waktu lalu, tepatnya pada 8 Januari 2022, situs media streaming di Cina yakni BiliBili sempat mengadakan penyelenggaraan penghargaan game yang rutin diadakan tiap tahunnya. Situs BiliBili sendiri merupakan sebuah platform yang menyediakan berbagai konten video dan layanan streaming layaknya YouTube, Twitch dan TikTok. Kepopuleran BiliBili juga sering kali digunakan para komunitas gamer Cina untuk mendapatkan informasi seputar video game.

Pada ajang tersebut, It Takes Two pun berhasil meraih penghargaan sebagai game terbaik di tahun 2021. Uniknya, meskipun berhasil memenangkan penghargaan, game It Takes Two sendiri sebenarnya tidak pernah dirilis di negara tersebut secara resmi.

It Takes Two Menangkan Penghargaan GOTY di Cina meski Gamenya Tak Rilis di Sana 3

Dilansir dari gamesindustry.biz, seorang jurnalis bernama Daniel Camilo menyatakan bahwa regulasi peraturan mengenai distribusi video game di Cina (kecuali Hong Kong dan Macau) memang berbeda dari umumnya. Untuk merilis game di sana, pertama developer harus memiliki lisensi publishing (ISBN) dan sertifikat IP yang harus disetujui oleh regulator lokal. Proses tersebut harus dijalankan oleh developer game melalui kerja sama dengan publisher lokal. Setelahnya, barulah game dapat dirilis secara resmi.

Sayangnya, Hazelight Studios selaku developer dan Electronics Arts selaku publisher hingga kini diketahui belum menjalani proses tersebut. Sehingga, dapat dikatakan bahwa game It Takes Two tidak memiliki izin untuk mengedarkan gamenya di sana.

Meskipun tidak memiliki izin edar, bukan berarti game menjadi ilegal. Kepopuleran situs belanja online atau e-commerce menjadi salah satu akses bagi gamer di Cina untuk memperoleh gamenya. Salah satu contohnya seperti Taobao yang merupakan platform e-commerce terbesar di Cina yang menjadi tujuan utama untuk membeli game dalam bentuk fisik baik untuk platform PlayStation maupun Xbox.

Situs e-commerce Taobao yang menjadi salah satu akses untuk membeli game It Takes two di Cina (sumber: gamesindustry.biz)

Tak hanya itu, alasan lain populernya game It Takes Two di Cina adalah berkat sajian konsepnya yang unik. Seperti yang sudah diketahui, game memiliki cerita dimana pasangan suami istri terjerat dalam masalah perceraian. Kemudian kedua pasangan tersebut “disulap” menjadi sebuah boneka dan mereka diharuskan untuk melewati berbagai rintangan untuk memperbaiki hubungan pernikahannya.

Sajian konsep dengan tema keluarga, kasih sayang dan percintaan nyatanya memang cukup disukai oleh warga Cina. Terlebih saat ini negara tersebut memiliki kasus perceraian yang terbilang tinggi. Sehingga tak heran apabila game dapat meraih kepopuleran, bahkan mampu mengalahkan game-game populer lainnya yang umumnya datang dari genre shooter.

Saat ini, jumlah pendapatan yang pasti untuk game It Takes two di Cina masih belum diketahui, mengingat regulasi peraturan yang berbeda membuatnya menjadi sulit untuk dilacak. Namun, Josef Farez selaku game director sempat menyatakan bahwa mayoritas pemain It Takes Two berasal dari Cina. Sehingga dapat diperkirakan bahwa Cina merupakan penyumbang terbesar dalam kesuksesan game It Takes Two.


Baca juga artikel-artikel lainnya terkait It Takes Two serta berita terkini lainnya dari Lauda Ifram. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Exit mobile version