Hasil-hasil yang cukup mengejutkan datang dari jawara The International 5, Evil Geniuses. Berada di posisi ke-10 dari klasemen DOTA 2 Pro Circuit, membuat mereka haruslah berusaha keras untuk bisa menembus posisi 8 besar agar mampu mendapatkan tiket undangan menuju The International 8 tahun ini. Namun nyatanya mereka harus menelan pil pahit di ESL One Birmingham.
Setelah secara mengejutkan dikalahkan Fnatic karena kombinasi maut dari Pieliedie dan EternalEnvy dengan Morphling + IO combo yang berhasil memporak-porandakan base dari EG meski dilindungi backdoor protecteion. Mereka juga harus menerima kenyataan dibantai 2-0 tanpa balas oleh Team Spirit, yang notabene hanyalah tim pengganti dari Na’vi yang memutuskan untuk tidak jadi bertanding.
Perlu digaris bawahi, Evil Geniuses memang tampil sedikit berbeda dari segi drafting dibandingkan dari beberapa turnamen terakhir. Mereka menggunakan hero-hero yang tidak sering mereka gunakan seperti Spectre, Warlock dan Witch Doctor selama di ESL One Birmingham. Namun hal ini mungkin memang salah satu bagian dari strategi mereka untuk merubah drafting.
https://www.facebook.com/EvilGeniuses/posts/10155667316853099
Dilansir dari laman Facebook dari Evil Geniuses, mereka nampaknya cukup berat menerima kenyataan bahwa mereka harus tersingkir begitu cepat dari turnamen ESL One Birmingham. Mereka-pun merasa harus melakukan beberapa perubahan untuk bisa mencapai kembali prestasi-prestasi yang harusnya mereka bisa capai dalam beberapa turnamen kebelakang.
Banyak yang berspekulasi bahwa mereka akan merubah posisi laning dari beberapa pemain, seperti Suma1l kembali ke Midlane dan Fear ke offlane. Mengingat Suma1l sudah tidak lagi menunjukkan performa terbaiknya selagi bermain di posisi offlane, dan Fear tidak berdampak terlalu besar dalam permainan secara keseluruhan.
Ada lagi beberapa pendapat bahwa mereka akan kembali mendatangkan ppd kedalam tim mereka dan akan menendang Misery keluar. Hal ini cukup memungkinkan karena ada beberapa rumor yang beredar bahwa ppd akan segere keluar dari OpTic gaming dengan angka transfer yang cukup besar yang mungkin saja dari pihak Evil Geniuses.
Meski belum jelas, memang harus diakui bahwa Evil Geniuses butuh sesuatu yang baru untuk bisa bertahan dalam persaingan timt-im kelas atas untuk memperebutkan tiket undangan menuju The International 8 yang tersisa 4 slot lagi. China Super Major adalah kesempatan terakhir mereka membuktikan diri bahwa Evil Geniuses masih layak untuk bermain di The International 8.
Kalau menurut kalian sendiri, apa nih kira-kira perubahan yang harus dibawa Evil Geniuses untuk memperbaiki kondisi yang ada ? Coba tulis di kolom komentar ya!