Streamer Twitch Jadi Korban Swatting – Banyak kendala dan rintangan dikala kamu ingin menjadi seorang streamer. Mulai dari stream snipe bila kamu bermain game, fans yang toxic, hingga menghadapi terpaan haters sudah menjadi asam garam yang dilalui oleh para streamer terutama streamer dengan nama besar. Swatting bisa dibilang yang paling parah dari semua insiden yang melibatkan streamer
Bagi kamu yang belum tahu, Swatting adalah sebuah tren penyalahgunaan panggilan darurat dimana penonton berhasil menemukan lokasi streamer yang tengah live dan memberikan laporan palsu yang terlihat gawat darurat dengan menggunakan alamat sang streamer. Sehingga, pihak berwajib mengirimkan pasukan khusus SWAT untuk menggeledah rumah sang Streamer secara live juga. Tentu saja, aksi tersebut sudah kelewat batas dan melanggar hukum.
Rumah Kakek Nenek Seorang Streamer Twitch Jadi Korban Swatting, Dikira Tinggal Disana
Streamer Twitch dan salah satu anggota dari tim Esports League of Legends Gen. G, supcaitlin lewat Twitter pribadinya mengatakan bahwa kediaman kakek dan neneknya diserbu oleh pasukan bersenjata lengkap SWAT. Pasukan SWAT tersebut mendobrak masuk kedalam rumahnya kerena mengira ada situasi gawat darurat yang bisa saja mengakibatkan korban jiwa.
Kejadian ini membuat kedua manula tersebut ketakutan hingga trauma kerena tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Kondisi ini semakin buruk kerena keduanya tidak terlalu fasih berbahasa inggris lantaran berasal dari Singapura, sehingga semakin dicurigai oleh pihak SWAT.
Supcaitlin beranggapan bahwa sang penelpon SWAT salah mengira bahwa ia tinggal bersama kedua kakek neneknya sehingga menggunakan alamat tersebut sebagai alamat gawat daruratnya. Untungnya, tidak ada yang terluka dalam insiden tersebut.
Jadi Masalah Serius Bagi Komunitas Twitch
Twitch sendiri mengakui kalau aktivitas swatting yang populer akhir – akhir ini menjadi masalah serius dan menjadi PR terbesar mereka sejauh ini. Beberapa bulan lalu, Streamer Twitch Nadia juga mengalami insiden serupa. Rumahnya juga didatangi oleh pasukan bersenjata dan menggeledah kediamannya saat tengah live game COD: Warzone. Untungnya, Nadia berhasil mencairkan suasana dan malah mengajak sang polisi untuk ikutan livestream.
Kasus lainnya datang dari streamer game IShowSpeed yang namanya melejit akhir-akhir ini kerena sempat di prank oleh penonton Indonesia. Berbeda dari prank yang dilakukan penonton Indonesia, IShowSpeed dihadiahi swatting oleh salah satu penontonnya dan sempat berurusan dengan hukum. Melihat temannya menjadi korban, Adin Ross yang pernah mengalami kejadian pahit ini akhirnya membantu IShowSpeed dengan membayar uang jaminan sebesar 20 ribu dolar AS.
Twitch sudah berusaha memerangi aktivitas ini dan berhasil menangkap seorang penonton swattting yang cukup terkenal bernama Tyler Barris pada tahun 2019. Ia akhirnya dijatuhi hukuman 20 tahun penjara atas tuntutan laporan palsu kepada pihak berwajib Amerika Serikat. Insiden tersebut menewaskan ayah sang streamer.
Bagi kamu yang ingin jadi Straemer, kamu harus ekstra hati-hati dalam menyebarluaskan informasi pribadimu.
Baca berita terupdate Gamebrott terkait streamer dan informasi gaming menarik lainnya dari saya Ananda Pratama. For any further collaboration, Contact me at author@gamebrott.com.