Spotify kini mempunyai lebih dari 100 juta pengguna di seluruh dunia yang membayar iuran untuk Spotify Premium, hal ini telah diumumkan oleh perusahaan tersebut. Spotify sendiri adalah sebuah aplikasi layanan streaming musik yang sudah umum digunakan di dunia semenjak beberapa tahun terakhir. Spotify mencapai tonggak sejarah dengan menumbuhkan pelanggan berbayar sebesar 32 persen dari tahun ke tahun. Jika dihitung bersama pelanggan gratis, Spotify sekarang memiliki total 217 juta pengguna aktif bulanan di seluruh dunia. Itu termasuk dua juta pengguna India yang menjadi pelanggan baru setelah perusahaan meluncurkan layanannya di sana pada bulan Februari.
Secara global, Spotify menempati peringkat yang jauh di depan Apple Music, pesaing terdekatnya yang dilaporkan memiliki 50 juta pengguna berbayar di seluruh dunia pada awal April. Namun di Amerika sendiri malah sebaliknya dimana layanan streaming musik Apple AS unggul dibanding Spotify, menurut Wall Street Journal Apple Music unggul dengan 28 juta pelanggan dan Spotify hanya mempunyai sekitar 26 juta pelanggan saja.
Pada akhir kuartal ini, Spotify mengatakan pihaknya memperkirakan akan memiliki 222 hingga 228 juta pengguna, termasuk diantaranya 107 hingga 110 juta pelanggan berbayar. Perusahaan juga mengatakan bahwa speaker suara adalah area kritis untuk pertumbuhannya. Tahun lalu Spotify menjalankan promosi untuk memberikan pengeras suara Google Home Mini gratis kepada setiap pelanggan family account.
Walau begitu, dikabarkan bahwa Spotify masih mengalami kerugian meskipun pertumbuhan pelanggannya tinggi. Perusahaan mengalami kerugian € 142 juta atau sekitar Rp.23,7 miliar untuk kuartal Januari hingga Maret, dibandingkan dengan kerugian sebesar € 169 juta pada periode yang sama tahun lalu setelah mereka membukukan pendapatanya.
Jangan lupa untuk membaca artikel dan berita menarik lainya tentang game dan tech dari rizki.