Roni Istianto 
Persaingan menuju turnamen major kedua musim ini yaitu DreamLeague Season 13 di Jerman semakin sengit. Hal tersebut karena tim-tim papan atas dunia sudah mulai ikut pertarungan kembali setelah beristirahat diawal musim. Hanya sang juara The International OG yang belum menampakan diri kedalam persaingan, namun mereka diwakilkan oleh tim keduanya yang baru saja terbentuk yaitu OG Seed.
Meskipun baru memasuki kualifikasi terbukan, namun persaingan ketat sudah tersaji di Eropa. Tim-tim besar Eropa seperti tim baru Kuroky Nigma, Team Secret, tim keedua OG OG Seed, tim baru Sonneiko Chicken Fighters serta beberapa tim lainnya ikut bertarung memperebutkan dua slot terakhir menuju kualifikasi tertutup.
Pertarungan sengit terjadi dibabak semifinal saat OG Seed harus berhadapan dengan Nigma. Tim baru bentukan OG tersebut memang bermain cukup baik hingga babak semifinal. Namun mereka harus menyerah ditangan timnya Kuroky tersebut. Dendam partai final The International 2019 sepertinya masih membara. Dimana KuroKy dan kawan-kawan harus rela dihabisi oleh tim OG dengan skor 3-1.
Dengan kemenangan tersebut membuat Nigma berhasil melaju kebabak kualifikasi tertutup bersama Team Secret yang juga berhasil mengalahkan Chicken Fighters dipartai semifinal lainnya. Pada babak kualifikasi tertutup nantinya mereka sudah ditunggu oleh tim kuat Eropa lainnya seperti Team Alliance, Team Liquid, dan Ad Finem. Sementara slot yang tersedia sebagai wakil Eropa untuk turnamen DreamLeague Season 13 ini hanya ada 3 slot saja.
Kita lihat saja apakah tim Nigma serta Team Secret dan mendominasi Dota 2 Eropa serta dunia seperti sebelum-sebelumnya. Ataukah mereka kini harus rela tergusur oleh tim-tim lainnya. Sementara itu kapankah pasukan Big Daddy Notail OG untuk kembali keajang kompetitif Dota 2 juga masih ditunggu oleh para penggemar Dota 2 di dunia.
Baca juga artikel terbaru lainnya terkait Dota 2 atau artikel-artikel menarik lainnya dari Roni Istianto.
