EA – Banyak perusahaan video game kini menjadi perusahaan publik dimana orang-orang bisa membeli sahamnya melalui bursa. Namun sepertinya, perusahaan video game kini satu per satu mulai kembali menjadi perusahaan tertutup.
Perusahaan dibalik game Battlefield dan EA FC yaitu Electronic Arts dikabarkan akan dibeli oleh kelompok investor dan akan menjadi perusahaan tertutup. Siapa pembelinya?
EA Berencana Jadi Perusahaan Tertutup?

Dilansir dari laporan Wall Street Journal, terdapat sebuah klaim dimana kelompok investor seperti Silver Lake dan Public Investment Fund (PIF) Arab Saudi akan membeli perusahaan tersebut.
Kesepakatan ini menurut sumber, akan diumumkan secepatnya pada minggu depan. Diskusi mengenai harga masih berlangsung untuk saat ini. Namun, sumber mengatakan bahwa kesepakatan akan membuat nilai perusahaan berada di sekitar 50 Miliar US Dollar dimana sebelumnya, valuasi pasar saat ini berada di 43 Juta US Dollar sebelum kabar mengenai kesepakatan beredar.
Dan sepertinya, EA kini akan menyusul Ubisoft yang sempat dikabarkan akan menjadi perusahaan tertutup setelah mendapat desakan akibat turunnya harga saham sebesar 30% meskipun hingga saat ini perusahaan tidak mengambil langkah tersebut.
PIF Telah Pegang 10% Saham

Pada tahun 2023, Private Investment Fund Arab Saudi telah memegang 10% saham Electronic Arts. Dan untuk Silver Lake, mereka belum memegang saham sama sekali namun telah memiliki sebagian dari Unity, Engine yang sempat digunakan oleh EA.
Dan menurut laporan dari WSJ, jika transaksi ini berakhir dengan lancar, ini adalah buyout terbesar dan bukan hanya penyesuaian inflasi saja dimana saat ini, buyout terbesar masih dipegang oleh perusahaan minyak Texas yaitu TXU sebesar 32 Miliar US Dollar.

Saat ini, harga saham EA telah naik hampir 15%. Sepertinya, rapat pemegang saham yang akan diadakan pada tanggal 28 Oktober 2025 akan sangat menarik jika transaksi antara PIF dan Silver Lake terhadap perusahaan tersebut berhasil.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com
















