Keluhan Pemain Genshin Impact Mobile – Genshin Impact pertama kali diluncurkan pada tahun 2020. Artinya, usia game ini sudah menyentuh 2 tahun lebih dan masih menjadi game yang masih dimainkan oleh para gamers saat ini.
Game ini hadir di berbagai platform zaman now yang salah satunya adalah mobile. Dan selama 2 tahun terakhir ini pula, game Genshin Impact menjadi patokan atau tolak ukur kuatnya satu smartphone untuk menggendong kemampuan bermain game lainnya.
Daftar isi
Keluh Kesah Pemain Genshin Impact Mobile
Bermain game Genshin Impact tentu miliki kelebihan dan kekurangan di device manapun itu. Hal ini juga berlaku untuk Genshin Impact Mobile. Meskipun artinya dunia Teyvat sudah bisa diakses di dalam genggaman, tentu saja versi mobile ini memiliki kekurangan juga.
Di bawah ini adalah keluh kesah pemain Genshin Impact mobile yang sering dialami dan tentunya bikin bete! Apa saja? Yuk, nyelam bareng!
1. Size yang Memakan Storage
Meskipun sudah berusia 2 tahun, game ini masih rajin menghadirkan konten baru. Setidaknya, setiap bulan game ini bakal terus luncurkan update untuk para Traveler jalani sampai menemukan kembarannya yang hilang. Dan setiap bulan itu pula lah kalian bakal mendapat penambahan size game sampai angka 2GB lebih.
Tentunya ini menjadi keluhan utama para pemain. Size Genshin Impact mobile sendiri sejauh ini sudah menyentuh angka 20 GB lebih yang mana sangat tidak ramah untuk mereka yang storage-nya hanya 64GB ke bawah.
Meskipun kini sudah dihadirkan fitur “Quest Resource Management” yang mengizinkan pemain untuk menghapus data dari quest yang sudah dilewati, tetap saja masih terasa berat dan membengkakkan storage.
2. Tampilan Tidak Optimal
Seperti yang sama – sama kita tahu, sistem combat-nya yang berpusat pada skill dan elemen dari setiap karakter yang ada di dalamnya. Tentu saja Genshin Impact adalah sebuah game yang kaya akan karakter menarik di dalamnya. Sebab, mereka hadir dengan kit serta set skill yang unik.
Dengan para karakter yang memiliki skill berbeda, tentunya akan memakan FPS yang tinggi. Jangan lupakan visual effect yang aktif saat mode co-op. Tentu semua dengan visual kece itu, terkadang menjadi keluhan oleh para pemain mobile.
3. Optimalisasi Android Berbeda dengan iOS
Genshin Impact hadir sebagai game open world dengan grafis keren. Meskipun hadir dalam visual 2D serupa anime, game ini milik detail detail kecil yang membuatnya semakin jadi menarik dan imersif bagi sebagian besar pemain.
Namun, kini tercipta pula kubu pemain Genshin Impact Android dan iOS. Ini menjadi pembeda dan kebanyakan keluhan datang dari pemain Android. Tampilan khusus Genshin Impact di Android sama sekali gak optimal, dan hanya di-render di 1280×720, sedangkan di sisi lain, iOS menggunakan resolusi aslinya.
4. Memperpendek Umur Smartphone
Update demi update diluncurkan untuk hadirkan konten baru, jadi mau tidak mau, untuk dapat menikmati game genshin impact sampai selesai (tamat semua region), tampaknya kita harus upgrade smartphone yang kita gunakan.
Pendeknya umur smartphone juga bisa dari banyak konsumsi baterai selama memainkan game Genshin Impact. Penggunaan baterainya cukup wadidaw juga dan ini cukup membuat ponsel menjadi cepat panas.
5. Boost Mode yang Tak Terlalu Membantu
Ada beberapa smartphone yang dilengkapi oleh fitur gaming mode. Fitur ini juga menyediakan pilihan Boost Mode untuk memaksimalkan gameplay-mu. Nah, untuk beberapa ponsel, fitur ini hampir tidak terasa manfaatnya selama memainkan Genshin Impact.
Perubahan yang dihasilkan juga tidak se-signifikan itu. Kasarnya hanya mengubah kualitas dari ‘aduhhh‘ menjadi ‘jadilah‘. Malah, mengaktifkan fitur ini justru mempercepat konsumsi baterai dan hal itu sangat berbahaya bagi para pemain Genshin Imapct mobile.
6. Sering Alami Masalah Koneksi
Nah, masalah Genshin Impact Mobile kerap yang kerap terjadi adalah masalah koneksi atau network lag. Ada banyak jenis masalah network lag yang kerap dihadapi oleh gamers. Baik itu high ping, rubberbanding, ping spikes, maupun packet loss.
High ping biasanya menyebabkan lag dan lambatnya jaringan yang bisa menjadi penyebab terjadinya rubberbanding atau ping spikes. Packet loss juga bisa terjadi karena tingginya traffic di koneksi internetmu saat kamu sedang memainkan game ini.
Meski tak melulu menyumbangkan kasus ‘lag’, tapi kehadiran server yang dekat dengan lokasi mayoritas para pemain tentu akan dapat minimalisir kejadian rubberbanding tersebut. Memfasilitasi setidaknya satu server untuk satu negara, rasanya adalah hal yang wajib dikemas oleh developer maupun publisher.
7. Sejak Update 3.4, Genshin Impact Mobile Terasa Jauh Lebih Berat
Genshin Impact 3.4 hadirkan sebuah area baru di padang pasir bernama “Desert of Hadramaveth“. Sejak diperluasnya area Sumeru (yang sebenarnya udah gede banget), kini kemampuan render di mobile semakin ‘menyedihkan’.
Pasalnya, kasus ngelag dan render lambat ini hanya terjadi ketika Traveler memijakkan kaki di Sumeru. Yang artinya, region lain seperti Mondstadt, Liyue, dan Inazuma tidak mengalami permasalahan apapun.
Tentu saja sebagai map baru namun juga berat, ini menyulitkan pemain mobile untuk dapat mengeksplorasi daerah ini. Saya sendiri sudah ‘bete‘ duluan buat eksplorin daerah padang pasir ini.
Itulah keluh kesah pemain Genshin Impact Mobile yang sering dialami dan membuat kesal. Sebagian besar poin di sini ditulis berdasarkan pengalaman bermain penulis sebagai pemain mobile. Apakah kalian memiliki keluh kesah tersendiri yang belum penulis tuliskan? Bagikan di kolom komentar ya, brott!
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Genshin Impact atau artikel lainnya dari Sofie Diana. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com