Insiden kebocoran data yang saat ini masih ‘panas’ untuk dibahas tampaknya benar-benar erat kaitannya dengan peretasan. Tidak hanya berdampak pada instasi ‘kecil-kecilan’, namun instansi sebesar Kemenkumham pun kena. Sayangnya, Kemenkumham Bantah Adanya Kebocoran Data di sistem mereka, dan buat peretas naik darah.
Kemenkumham Bantah Adanya Kebocoran Data
Melansir Detik, Kemenkumham Bantah Adanya Kebocoran Data di sistem mereka bernama Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG). Meski sebelumnya insiden kebocoran data masih sebatas tebakan, namun kami merasa bahwa data yang dijual oleh peretas di forum tersebut bukanlah kebetulan.
“Saya sampaikan tidak benar web SIMPEG Kemenkumham itu diretas. Sampai saat ini, sistem dan data terpantau aman,” ucap Koordinator Humas Setjen Kemenkumham, yaitu Tubagus Erif Faturahman. Ia tambahkan bahwa setelah dicek lebih dalam, insiden kebocoran data tersebut rupanya hoaks semata.
“Jumat kemarin (26 Agustus 2022), memang kita dapat informasi bahwa data SIMPEG kita bocor dan diperjualbelikan. Namun, setelah kami cek, ternyata hal tersebut tidak ada,” tutup Tubagus. Meski Kemenkumham Bantah Adanya Kebocoran Data, namun Tubagus justru berikan petunjuk bahwa data yang tersebar adalah data lama.
Ini berarti bahwa insiden kebocoran data Kemenkumham benar-benar terjadi di tanah air tercinta Indonesia.
Sukses Buat Peretas Naik Darah dan Bocorkan Data Pribadi
Setelah Kemenkumham Bantah Adanya Kebocoran Data, hal ini justru sukses buat peretas yang sebelumnya bagikan bocoran di forum marah besar. Di forum peretasan tersebut, seorang user bernama WaterAndCoffee buat part kedua dari bocornya data tersebut, bahkan secara gratis.
“Jadi, aku membaca balasan seorang user yang katakan bahwa Kemenkumham denial terkait masalah ini. Ditambah setelah aku membaca berita yang dibuat oleh Detik, aku merasa perlu untuk buat bocoran ini secara gratis. Terakhir, hal ini buatku tertarik untuk bocorkan data dari Tubagus Erif Faturahman,” tutup WaterAndCoffee.
Masih berdasarkan gambar di atas, data yang dibocorkan olehnya antara lain informasi detil dari pegawai tersebut. Termasuk di antaranya, daftar riwayat hidup, alamat lengkap, nama istri, tunjangan, sampai nama anak yang bersangkutan.
Waduh, Kemenkumham Bantah Adanya Kebocoran Data dan buat peretas marah, kira-kira apakah bakal terjadi peretas vs pemerintah, brott?
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com