Seperti layaknya Minecraft, Roblox pun juga adalah game yang dikenal sangat dekat serta selalu diasosiasikan dengan kesan untuk “anak-anak”. Meski punya pembatasan terhadap sistem user generated-nya, game ini sayangnya kerap disalahgunakan untuk hal-hal yang terasa cukup sensitif hingga dewasa.
Terutama, apabila hal itu dapat mempengaruhi reputasi seseorang seperti yang baru saja dialami oleh Kim Kardashian. Sebuah perlakukan yang ia ketahui sudah cukup mencoreng nama baiknya sebagai publik figur, membuat beliau berencana untuk mau menuntut hukum game Roblox.
Lewat suatu cuplikan di episode pertama serial “The Kardashians” yang bernuansakan reality yang baru saja tayang pada tanggal 14 April kemarin, Kim Kardashian dibuat merasa tak nyaman saat anaknya, Saint West menemukan sesuatu saat bermain Roblox. Putra Kim Kardashian yang masih berusia 6 tahun itu berteriak-teriak dan menunjukan ke ibunya tentang kemunculan gambar iklan game Roblox yang memuat foto Kim sedang menangis di sana.
Penasaran dan coba mengklik gambar, Kim pun kaget. Gambar itu ternyata merujuk ke sebuah tulisan yang mereferensikan tentang keberadaan video dewasa (S*x Tape) lamanya di tahun 2007 silam. Dari sana, Kim Kardashian nampak sangat tersinggung dan kecewa dengan hal itu.
Pada akhir episode, Ia menegaskan ingin menggugat habis-habisan game Roblox secara hukum dengan segala waktu, tenaga, hingga uang yang beliau punya.
Tanggapan Roblox soal gugatan Kim Kardashian
Dilansir dari Polygon, pihak Roblox Corporation lewat perwakilannya sudah mengkonfirmasi bila konten game dan tulisan tentang video dewasa Kim Kardashian di Roblox memang benar adanya dan sengaja dibuat oleh sebagian komunitas pemain.
Meski begitu, mereka membantah jika konten tersebut memuat langsung video aktual yang termaksud. Karena Roblox punya kebijakan yang ketat dan tanpa kompromi dalam menyaring konten-konten dewasa di platformnya. Sehingga dengan kata lain, sama sekali tidak ada konten video di sana. Yang ada, hanya teks yang mereferensikan videonya saja.
Dari sana, pihak Roblox sendiri sudah mengambil langkah tegas untuk menghapus seketika konten game untuk trolling itu yang kabarnya hanya sempat dilihat oleh sebagian kecil pemain. Lalu, mareka tak ketinggalan juga sudah menjatuhkan hukuman banned kepada siapapun komunitas yang terlibat dalam pembuatan konten tersebut.
Sementara itu, belum ada kabar lebih lanjut hingga kini apakah tuntutan hukum dari Kim Kardashian ini sudah diteruskan sampai ke pihak pengadilan setempat atau tidak?
Baca pula informasi lain terkait Roblox, beserta dengan kabar-kabar menarik seputar dunia video game dari saya, Ido Limando.