Masahiro Sakurai, sosok yang dikenal dalam perannya mengembangkan seri game Super Smash Bros, curhatkan lewat majalah populer Jepang Weekly Famitsu (via Kotaku) akan pertimbangannya untuk pensiun dari industri game.
Sakurai menuliskan kalau dengan deretan libur yang terjadi di Tokyo ditambah dengan situasi darurat karena covid-19, Sakurai pada akhirnya mendapat libur kerja yang cukup panjang. Menurutnya, libur ini menjadi “libur panjang pertama yang ia dapatkan selama 10 tahun terakhir.”
Selama libur, ia habiskan hari dengan bersantai, mengendarai mobil ke suatu tempat, atau menetap di rumah sambil menonton TV atau bermain video game. Ia pada akhirnya berandai-andai apakah ini akan menjadi kehidupannya nanti sesudah pensiun berkerja.
“Karena pada akhirnya, saya akan bertambah tua, dan saya tak mungkin berkerja selamanya,” tulisnya. “Jujur saja, saya terus berandai akan menikmati hari jika saya dapatkan waktu kosong. Saya terus terang mendambakan pensiun dini.”
Meskipun terlihat sangat muda, Sakurai sebenarnya telah berumur 50 tahun. Dia telah berkerja di industri game begitu lama dimulai dari kreasinya Kirby kemudian dilanjutkan dengan Super Smash Bros yang menjadi franchise game fighting terbesar saat ini. Semua kesuksesan yang ia torehkan berdampak pada dirinya terus berkerja menghadirkan ide, konsep dan proyek baru. Dia terus bertanya-tanya seberapa lama lagi ia dapat terus melakukan yang ia lakukan sekarang, namun di waktu yang sama ia merasa belum ada waktu yang tepat untuk memberikan tugasnya ke generasi penerus.
Kebiasaan berkerja dalam durasi yang ekstrim telah berdampak buruk pada kondisi kesehatan Sakurai. Ia pernah dilaporkan jatuh sakit beberapa kali selama pengembangan Super Smash Bros Ultimate dan sempat ditemukan pingsan selama sesi olahraga di suatu gym karena kelelahan.
Meskipun pensiun menjadi suatu idaman baginya saat ini, Sakurai jelaskan kalau ia masih punya banyak tugas untuk diselesaikan. Menurutnya menjadi pilihan yang tepat saat ini untuk terus berkerja dan memberikan yang terbaik. Sakurai tekankan kalau dia ingin “lanjutkan tugasnya untuk sedikit lebih lama lagi.”
Super Smash Bros Ultimate menyisakan 2 DLC lagi. Apakah seri selanjutnya akan diteruskan oleh sang kreator, atau DLC ini akan menjadi akhir dari keterlibatan Sakurai dengan industri video game? Kita lihat saja nanti.
Baca pula informasi lainnya beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.
For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com