Kalahkan penjualan PS4 sejak lima bulan pertama.
Meluncurkan barang elektronik di kala pandemi dan bencana yang baru saja menimpa beberapa pabrik besar dunia membuat banyak orang skeptis akan banyaknya stok PlayStation 5 yang terjual. Hal ini karena ia muncul di tengah masa sulit dengan stok yang tak bisa menyeluruh serentak di seluruh dunia.
Selain masalah tersebut, minimnya stok juga hadirkan kendala baru yakni para penimbun yang memborong dan menjual ulang dengan harga fantastis. Mengecilkan hati para calon penimang yang telah menabung jauh-jauh hari.
Meskipun demikian, perlahan namun pasti Sony nampaknya mampu menyelesaikan masalah minimnya stok tersebut. Lantas, bagaimana dengan total unit yang mereka jual? Jawabannya, fantastis.
Ini dilaporkan oleh analis industri video game dari Niko Partners, Daniel Ahmad yang tunjukkan grafik PlayStation 5 yang dikirim dari bulan Januari-Maret 2021 sebanyak 3.3 juta unit.
Sony's Game & Network Services segment generated $3.15 billion in operating profit, also a record year.
Digital and network services (PSN) helps offset the impact from the costly launch of PS5. Sony breaks the cyclical profit / loss cycle this gen. pic.twitter.com/nGcrAtiMiz
— Daniel Ahmad (@ZhugeEX) April 28, 2021
Jika jumlah tersebut dihitung dengan unit yang telah terjual akhir tahun 2020, maka total unit PlayStation 5 yang terjual sebanyak 7.8 juta unit, mengalahkan PlayStation 4 yang hanya mampu raih 7.6 juta unit dalam waktu yang sama.
Sony sendiri mengaku bahwa komponen hardware akan terus langka selama tahun fiskal mereka hingga 31 Maret 2022 nanti dengan target penjualan lebih dari PlayStation 4 yang terjual 14.8 juta unit di tahun kedua.
Tak hanya console, beberapa game juga laris terjual. Sony mengaku terdapat 58.4 juta game eksklusif yang terjual dari total 338.9 juta game yang laku. Lebih dari separuhnya atau sekitar 65%-nya adalah game digital yang dibeli di PS4 dan PS5.
PlayStation 4 saat ini telah terjual 115.9 juta unit, meningkat sekitar 5 juta unit sejak tahun lalu. Jumlahnya masih belum bisa mengalahkan PlayStation 2 yang saat ini bertengger sebagai salah satu console terlarisnya dengan penjualan 155 juta unit.
Sony's game division operating income dragged down by 'loss resulting from strategic price points for PS5 hardware that were set lower than the manufacturing costs'
Standard practice at the start of a console cycle. Improved content & services rev help smooth over the impact pic.twitter.com/jKNQu0oLQV
— Piers Harding-Rolls (@PiersHR) April 28, 2021
Keuntungan terbesar Sony saat ini adalah dari software video game dan Microtransaction/DLC/add-on-nya dengan total $6.22 miliar dan $8.59 miliar.
Sementara PlayStation Plus juga ikut andil menyumbangkan keuntungan. Saat ini penggunanya meningkat 15% pertahunnya hingga 47.6 juta orang.
Keuntungan Sony kali ini merupakan salah satu keuntungan terbesar dan tersukses mereka untuk divisi Game dan Jaringan setelah banyak merugi sejak PlayStation pertama diluncurkan. Mereka dilaporkan akan merayakannya dengan memberikan bonus tujuh bulan gaji karyawannya di Jepang menurut NHK.
Baca lebih lanjut tentang PlayStation 5 atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: author@gamebrott.com