Lawan Pocong Sambil Makan Sate, Game Horor ‘Ghostlore’ yang Terinspirasi dari Hantu Asia Tenggara akan Tuju Steam

Screenshot 56

Screenshot 56

Ghostlore, adalah sebuah game yang dirilis dan diinspirasikan oleh Diablo yang merupakan Action RPG yang mana pemain harus membunuh hantu-hantu yang dibasiskan dari kepercayaan orang asia tenggara. Game ini merupakan game Indie yang dikembangkan oleh 2 developer asal Singapura Andrew Teo dan Adam Teo.

Kabarnya, early access dari game ini akan hadir di Steam di bulan Maret 2022. Perilisan resmi masih diperkirakan hadir di awal pertengahan tahun depan. Game Ghostlore meminjam cerita horor dari Singapura, Malaysia, dan Indonesia, dimana tak hanya setan namun makanan, senjata, dan bahkan desain level pun akan sangat terinspirasi dari ke 3 tempat tersebut.

Disini pemain bisa memilih 6 kelas pada saat memainkan game, dimulai dari Adept, Exorcist, Feral, Geomancer, Hashashin, dan Sentinel. Pemain bisa menggabungkan skill dari 3 kelas untuk membuat hero milik mereka sendiri. Pada bagian weapon of choice, pemain bisa melihat beragam item atau equipment yang familiar di Indonesia seperti Parang, Golok ataupun Keris. Serta beberapa jimat yang bisa digunakan untuk meningkatkan kemampuan karakter mu. Beberapa makanan yang bisa menambah status pun familiar seperti Sate, Nasi Ayam, dan Pisang Goreng.

Ghostlore juga menghadirkan beberapa setan seperti Pocong, dan Kuntilanak yang memang telah terkenal di mancanegara sana. Jika kalian tertarik, Ghostlore bisa dimainkan di PC melalui Steam, namun versi Mac dan Switch juga dikabarkan bisa dimainkan kedepannya. Informasi lebih lanjut akan di cover di Gamebrott namun kalian bisa mengunjungi website resmi Steam untuk dapatkan informasi terbarunya.


Baca lagi artikel menarik lainnya dari penulis kita Jay, dan artikel lain seputaran game Mobile! Tertarik melakukan kerjasama? Kontak kita di Author@Gamebrott.com

Exit mobile version