Seri game Life is Strange dari developer Deck Nine dikenal sebagai sebuah video game yang memberikan cerita naratif yang penuh misteri. Seri tersebut populer bagi para gamer karena memberikan cerita unik serta plot twist yang seru dan menegangkan di setiap serinya. Game terbarunya berjudul Life is Strange: True Colors baru saja rilis pada 9 September 2021. Game Life is Strange: True Colors pun mendapatkan banyak review positif dari berbagai pihak.
Meskipun mendapatkan antusias tinggi dari gamer, tidak sedikit pula mereka yang memberikan review jelek pada game ini. Ternyata Life is Strange: True Colors dibanjri dengan review jelek yang berasal dari gamer asal Cina hanya karena game tersebut memunculkan bendera Tibet.
Apa yang sebenarnya terjadi? Yuk, kita cari tahu bersama!
Daftar isi
Life is Strange: True Colors Dibanjiri Review Jelek dari Gamer Cina
Informasi ini bisa kalian temukan dari platform Steam pada bagian review game Life is Strange: True Colors. Pada review tersebut banyak review dari para gamer asal Cina yang memberikan respon negatif pada game. Kebanyakan mereka memberikan review tersebut karena adanya konteks yang menunjukkan Tibet adalah negera independen ataupun adanya bendera Tibet pada game.
Berikut ini adalah salah satu komentar gamer pada review game Life is Strange: True Colors yang memberikan review jelek hanya karena adanya konteks adanya bendera Tibet.
Taiwan, Hong Kong, Makau dan Tibet sudah menjadi wilayah negara Cina sejak dahulu kala. Tidak peduli apa yang orang lain katakan, pada akhirnya mereka akan kembali pada Mainland. Aku sarankan para NEET untuk baca buku lebih banyak lagi, berhenti menjadi orang bodoh dan carilah pekerjaan untuk kebutuhanmu sendiri. Taiwan, Hong Kong, Makau dan Tibet adalah bagian dari Cina selamanya.
Perdebatan mengenai Tibet sebuah negara independen sudah cukup lama berlangsung. Secara singkat negara Cina mengakui bahwa Tibet merupakan bagian wilayah mereka sejak lama. Namun hal ini masih diperdebatkan oleh pihak Tibet dimana mereka merupakan sebuah negara independen.
Bukan Pertama Kali Review Jelek dari Gamer Cina
Review jelek dari gamer Cina seperti ini bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya pada game horor buatan Taiwan berjudul Devotion juga mengalami hal yang sama dengan game Life is Strange: True Colors.
Game Devotion mendapatkan review jelek dari mereka karena adanya konteks yang menyebutkan bahwa Presiden Xi Jinping mirip Winnie the Pooh. Nier: Automata pun mendapatkan perihal yang sama dari gamer asal Cina. Nier: Automata yang dibuat oleh kreator Yoko Taro tersebut mendapatkan review jelek hanya karena tidak memiliki opsi bahasa Simplified Chinese.
Ikuti Aturan, PlayStation Juga Persempit Durasi Waktu Anak Main PS di Region Cina
Berbicara mengenai Cina, layanan Playstation khusus negara Cina mulai mempersempit durasi waktu bermain PS untuk anak di bawah umur. Informasi ini berasal dari pengguna akun Twitter bernama Daniel Ahmad yang biasa memberikan informasi industri video game berfokus di Asia dan Cina.
Pada postingan akun Twitternya, dia memberikan informasi bahwa pihak Playstation klarifikasi akan mengikuti prosedur kebijakan pemerintahan Cina terkait durasi bermain video game online. Untuk mengetahui lebih lanjut, kalian bisa baca selengkapnya melalui artikel Gamebrott di sini.
Itulah informasi mengenai game Life is Strange: True Colors mendapatkan review jelek dari gamer asal Cina karena adanya bendera Tibet. Bagaimana menurut kalian perihal gamer Cina memberikan review jelek pada game ini?
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Cina, Life is Strange: True Colors, Life is Strange atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com