Semakin hari semakin bermunculan berita tentang malware yang sangat mengkhawatirkan. Salah satunya adalah soal malware pencuri data sensitif yang bahkan sudah menggunakan metode tidak terpikirkan sebelumnya.
Malware Android RatOn Bisa Curi Uang Lewat Sinyal NFC

Kalau kamu sering menggunakan NFC di smartphone, sepertinya setelah ini kamu harus ekstra hati-hati. Pasalnya beberapa peneliti keamanan menemukan kalau ada malware Android baru yang memanfaatkan relay NFC untuk mencuri uang korban.
Penyerang menggunakan Near Field Communication alias NFC untuk menyusupkan remote access trojan yang bisa menguras uang di dompet kripto secara otomatis. Malware baru bernama RatOn ini ditemukan oleh pakar keamanan mobile dari Belanda ThreatFabric dalam laporan terbaru mereka.
Malware Trojan baru jenis baru tersebut dapat menyerang dompet kripto seperti MetaMask, Trust, Blockchain.com, dan Phantom. Ia juga mampu melakukan pengurasan uang secara otomatis dari salah satu aplikasi bank di Republik Ceko. Tidak berhenti sampai disitu saja, malware ini juga memiliki kemampuan untuk melakukan serangan mirip ransomware yang mampu mengunci perangkat korban.

Malware ini pertama kalinya terdeteksi pada 5 Juli 2025 lalu dan semakin tampak beringas di bulan Agustus lalu. Cara kerjanya adalah dengan berpura-pura menjadi aplikasi TikTok khusus dewasa di Play Store yang ternyata sudah dihinggapi oleh trojan berbahaya ini.
Ketika aplikasi sudah dipasang, ia akan meminta izin untuk memasang aplikasi dari pihak ketiga yang memungkinkan ia bisa bypass proses keamanan yang sudah diberlakukan Google. Trik tersebut memanfaatkan teknik Ghost Tap yang bisa melancarkan serangan lewat NFC relay. Untuk saat ini, malware dimaksud baru menyerang negara Republik Ceko tapi ada kemungkinan target berikutnya adalah negara Slowakia.
Dapatkan informasi keren di Gamebrott terkait Tech atau artikel sejenis yang tidak kalah seru dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.

















