Anthem merupakan game shooter yang mendapat reaksi cukup negatif dari para gamer ketika diluncurkan tahun 2019 lalu. Game live service tersebut dianggap gagal karena beberapa faktor hingga layanannya resmi dihentikan di tahun 2021.
Meski sudah ditutup, salah satu mantan produser Anthem baru-baru ini mengungkap punya keinginan me-reboot kembali gamenya. Benarkah begitu?
Mantan Produser Anthem Berkeinginan Me-reboot Gamenya
Ben Irving, salah satu mantan produser game Anthem mengungkap ketertarikannya untuk me-reboot kembali game tersebut.
Irving, yang kini berada di Crystal Dynamics (dulunya BioWare) mencuit di X/Twitter-nya ia takjub masih ada beberapa gamer yang antusias dengan gamenya setelah sekian lama. Lewat komentarnya, beberapa dari mereka setuju game ini masih punya potensi meski keberadaannya terlalu singkat dan berakhir dengan penutupan.
Ini bukan pertama kali mantan karyawan BioWare mengungkap ketertarikan mereka pada pengembangan Anthem. Tahun lalu, Ian Saterdalen selaku Lead Producer Game7 (dulunya Project & Team Lead BioWare) menyesalkan game dibuat hanya dalam waktu 15 bulan, yang mana tidak umum untuk game dengan skala sebesar itu.
Karena masalah ini, Saterdalen berkata sekuelnya bisa saja akan jadi hal hebat, namun sayangnya tidak punya kesempatan untuk eksis kala itu. Walau begitu, kecil peluang game akan kembali dalam versi reboot atau sekuel, mengingat BioWare tengah fokus dengan Dragon Age: The Veilguard.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita Game atau artikel lainnya dari Nadia Haudina. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.